Mata Pelajaran Yang Kusukai

14 5 0
                                    

"Kamu sudah melenceng dari yang rencana" ucap seorang wanita yang dari tadi berdiri si pojok ruangan.

"Tch"

"Silica, jangan terlalu di ambil hati"

Seorang wanita berambut panjang berwarna hitam masuk dan berjalan ke atas.

"Pergi kau, sudah kuduga kamu tidak bisa di andalkan"

"Baik baik"

"Silica, silahkan kembali duduk"

"Baik"

Aku kembali ke kursiku.

"Baiklah, langsung saja, kalian dari 150 orang, hanya akan 50 orang yang tetap menjadi pemimpin, sisanya akan menjadi golongan 8, ada 3 tes yang akan kalian ikuti"

Tiba tiba ruangan menjadi sangat luas.

'wow, sihir dunia ini bukan main levelnya, bebas berimajinasi soalnya'

Kursi yang aku duduki kemudian menghilang, aku langsung memakai tasku sebagai kursi, lalu disuruh meja yang menghilang, lalu sebuah dinding mundul dan ada pintunya.

"Yang namanya dipanggil, silahkan masuk ke pintu itu"

~~~~~~~~~~~~~~~

"Silica"

"Baaaiiik"

Aku berjalan ke pintu dan membukanya, lalu menutup lagi pintunya, ada sebuah kursi dan meja, dan ada selembar kertas.

Aku ke meja itu dan membaca isi kertas itu.

[Tidak ada apa apa, duduk saja]

Aku duduk dan tulisan di kertas itu berubah.

[Jika dunia ini akan berakhir, apa yang akan kamu lakukan?]

"Mungkin aku sudah mati duluan"

Tulisannya berubah lagi.

[Mengapa?]

"Dunia berakhir, karena apa?, Perang dingin seluruh dunia dengan sihir sihir pemusnah?, matahari meledak?, Salju salju mencair?, Serangan monster yang sangat kuat?, Yang pasti umurku sudah habis duluan sebelum hal hal itu terjadi"

[Ketika kamu berada di tengah perang dan kalian kalah tinggal dirimu yang selamat, apa yang akan kamu lakukan?]

"Aku bisa apa?, Mendadak dibiarin hidup?, Secara ajaib bisa kabur dari ratusan anak panah dan sihir sihir?, Karena kebijaksanaan ku aku tiba tiba jadi duta besar negara musuh?, Atau tiba tiba jadi super kuat karena kekuatan pertemanan dan amarah?"

[Apa kamu tipe orang optimis atau pesimis]

"Aku optimis karena aku yakin pada pilihanku, hal hal yang disebutkan tidak akan pernah terjadi dalam hidupku, aku ini penghindar masalah jadi aku tidak akan terjebak dalam perang, mendadak dikepung warga, atau apalah"

[Lebih senang memimpin kerajaan atau daerah kecil?]

"Aku suka memimpin sebuah desa baru, tes apaan ini??"

[Terimakasih, silahkan keluar]

Aku keluar dari pintu dan duduk lagi untuk selamanya...

~~~~~~~~~~~~~~

"......."

Aku masuk duduk di kursiku, karena bosan aku jadi makan sedikit cemilan yang aku dapat dari desa.

"Oi kau!! Berikan makananmu!!!"

Aku langsung memakai sihir silent dan lanjut makan, tidak dengar jelas itu suara siapa.

I Will Fulfill All My To-Do Lists In This Fantasy World  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang