Hantu

13 3 0
                                    

Rita duduk di depan Q dan membaca tumpukan kertas.

"Ok, jadi wilayah kalian sudah di gabung, mako, kamu boleh istirahat"

"Baik"

"Raika, periksa goa yang muncul karena anomali, jika merasakan sesuatu yang bahaya, segera kabur"

"Siap!"

Raika dan Mako kemudian pergi.

"Wilayah padang gurun kena imbas paling parah, mengapa padang gurun?"

"Aku juga kurang tahu, tim peneliti sihir tidak bisa menemukan relasi anomali dengan padang gurun"

"Harve, coba cari apakah ada rune tua di sekitar kerajaan ini"

"Saya sudah melakukannya, tapi tidak menemukan apapun"

"Baiklah, cari makhluk hidup"

"Huh?"

"Makhluk hidup bawah tanah"

"Baik"

"..............."

"Ada sesuatu yang diam tidak bergerak"

"....... Lokasinya?"

"......."
.
.
.

"Jadi ini goa yang tiba tiba muncul?"

"Benar, kami telah mengirim beberapa orang masuk, goa ini memutus semua sinyal jadi kamu tidak bisa memantau langsung, dan mereka tidak pernah kembali"

"Hmm...., Aku tidak merasakan apapun.. baiklah, karena ini perintah aku akan tetap masuk"

"Hati hati"

Raika masuk dan melihat dinding goa itu.

"Examine"

[Dinding batu biasa]

".........."

Raika lanjut berjalan semakin lama semakin gelap, lalu ada tulisan di dinding, terlihat baru diukir, tulisan ditulis dalam bahasa universal dengan jelek.

"Jangan menyalakan cahaya"

Raika melihat ke belakang dan pintu goa itu benar benar menghilang, Raika berlari kembali tetapi dia malah tetap di tempat yang sama.

Raika berbalik dan lanjut berjalan semakin dalam.

Dia lanjut berjalan dengan matanya yang bisa melihat dalam gelap.

"....."

Raika mengeluarkan sesuatu berbentuk bola dan melemparnya jauh jauh, bola itu mengenai tanah dan mengeluarkan cahaya yang redup, tiba tiba bola itu robek menjadi puluhan bagian dalam sekejap.

Robekan itu tetap bercaya lalu terlihat sebuah kaki yang sangat kurus di sekitar bola itu.

"....."

Raika mengeluarkan sendok makan dan melemparnya ke tempat lain, makhluk itu tetap diam berdiri di depan bola itu.

'apa ini?? Aku tidak bisa melihat makhluk itu tetapi aku bisa melihat sekitarannya'

Raika mengeluarkan bola lagi dan melempar ke atas kaki kurus itu, bola itu menyentuh sesuatu dan bercahaya langsung tersobek kemana mana dan terlihat sosok manusia yang super kurus tidak bertelinga dan tidak memiliki hidung, malahan terhadap mata yang sangat besar.

'apa ini?? Seharusnya makhluk yang terkurung dalam kegelapan akan beraptasi dengan menjadi buta dan menajamkan indra pendengaran dan peraba, tapi... Bagaimana cara dia merobek bola mainan itu??'

I Will Fulfill All My To-Do Lists In This Fantasy World  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang