My Name Is Alya (Alia?)

53. Balapan

“Tidak semua hal bisa dijelaskan, dan tidak semua orang juga bisa mengerti”
-Daffa-

•
•

🔥Happy Reading🔥

"Mah, Alia langsung berangkat yaa. Nanti sarapan dikantin aja," gumam Alia yang langsung diangguki mamanya.

Ia berjalan keluar rumah dan langsung pergi kesekolahnya.

Sudah dua hari ini moodnya berantakan, Alia juga tidak mau membuat keributan dipagi hari.

Sesampainya disekolah Alia pergi ke kantin ditemani Nayla dan Clara.

"Lo kenapa?" tanya Nayla sedikit khawatir.

Alia menggelengkan kepalanya pertanda tidak ada apa-apa.

Nayla dan Clara saling melirik, ada yang aneh dengan Alia.

"Yaudah lanjutin makannya nanti keburu bel masuk," sahut Clara.

Sepuluh menit kemudian, bel sekolah masuk. Clara dan Nayla kembali ke kelasnya, begitupun dengan Alia sendiri.

Sedaritadi Alia tidak fokus dengan pembelajarannya hari ini. Entah karena ia merasakan sebuah feeling atau hanya perasaannya saja.

Alia sibuk dengan urusannya sendiri begitupun dengan Daffa yang tengah sibuk menjalani misinya.

Hingga membuat mereka saling berdiam-an dan tidak mengeluarkan kata-kata sedikit pun.

Setelah belajar kurang lebih enam jam, waktu yang paling ditunggu-tunggu telah tiba yaitu pulang sekolah.

Alia masih saja terdiam tanpa menegur sekalipun.

"Al, gue pulang duluan yaa. Ada urusan," pamit Daffa berlalu begitu saja yang diikuti anak-anak Graventas dibelakangnya.

Alia tau Daffa pasti sibuk, maka dari itu ia tidak mau menganggu sedikitpun. Alia tidak lupa dengan janjinya untuk balapan nanti malam, ia akan meminta izin dahulu kepada mamanya. Walaupun tadi malam terjadi permasalahan yang cukup tidak mengenakan tetapi ia harus tetap meminta izin.

My Mom ♡
Online

Mah, Alia izin main yaa|

|Kemana?

Main sama teman-teman, nanti Alia kasih| buktinya kalau mama gak percaya

|Yaudah boleh, mama percaya sama kamu. Jangan pulang malam-malam dan jangan dekat-dekat sama Daffa.

Siap ibu negara|

Setelah dikasih izin, Alia langsung pergi ke basecamp berboncengan dengan Salma. Karena Alia sendiri diantar sekolah pakai mobil, jadi dia tidak mungkin pulang dengan motornya.

Alia akan memperlihatkan dirinya yang sebenarnya nanti malam.

"Sal, ada motor buat gue nanti malam?" tanya Alia yang sedang membeli makanan untuk anggota Cheerleader bersama Salma.

"Udah gue siapin semuanya, beres itu mah."

Alia hanya memanggut-manggut.

Alia dan Salma kembali melanjutkan perjalanannya menuju basecamp setelah cukup membeli makanan untuk mereka.

Sambutan hangat didapatkan Alia ketika masuk kedalam basecamp Cheerleader, mereka tidak seperti yang Alia bayangkan dulu. Perlahan mereka mulai berubah.