19. Penyelamatan Zwiena

27.3K 1.6K 360
                                    


Sebelumnya, aku mau ngasih tau kalau disetiap cerita pasti ada yang pro dan kontra.

Kemarin aku mendapatkan komentar yang membuat aku down. Sampe kebawa mimpi hehe lebay banget ya author nya.

Tapi gapapa aku terima saran dan kritikan.

Disini aku mau nanya buat para pembaca.

Kalian jadi takut ya sama ayah kalian karena abis baca cerita ini?

Kalo emang iya, please 🙏 jangan takut sama ayah kalian ya.. karna abis baca cerita ini. InsyaAllah kejadian seperti ini hanya di dunia fiksi.

Disini aku ga bermaksud buat bikin kalian menjauh dari ayah kalian.

Ngga ada maksud buat manipulasi otak kalian di dunia nyata.

Aku mohon banget kalo kalian sampe takut karna abis baca cerita ini, it's okey ngga usah dilanjutin ya baca cerita ini cantik☺️

Mumpung masih dipertengahan cerita kalian bisa apus cerita ini dari perpus kalian

Aku minta maaf sebesar-besarnya udah bikin kalian jadi khawatir sampe takut sama ayah sendiri🙏 sekali lagi maaf ya🙏☺️🙏

Selamat membaca

(Dimas Genandra)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Dimas Genandra)

"mau kemana kamu Dimas?"

"Cabut"

***

"Sial! Beruntung sekali Regan memiliki anak secantik ini."

Abian membaringkan Zwiena diatas kasur miliknya. Mengunci pintu kamarnya dan kembali pada Zwiena.

"Gadis malang." Abian mengelus pipi Zwiena.

Abian menatap wajah Zwiena yang masih tertidur. "Lihatlah Regan, anakmu sekarang berbaring lamah dikasurku."

Cup

Abian mulai membuka pakaiannya, hanya tersisa celana boxer yang ia kenakan. Dirinya sudah siap untuk menikmati tubuh Zwiena kembali.

Menatap wajah Zwiena yang sangat teduh membuat dirinya bimbang. "Ck. Argh ... Lo bisa Abian, Lo bisa bikin ancur anak ini."

Abian mulai menggerakkan tangannya untuk membuka selimut di tubuh Zwiena. Meremas kuat selimut itu. "Argh ... Gue kenapa?! Gue nggak boleh suka sama ini cewe, gue harus hancurin hidupnya."

"Persetanan dengan perasaan."

Brak!

Abian masuk ke dalam kamar mandi meninggalkan Zwiena yang sedang tertidur pulas. Entah pikirannya sekarang kacau.

Crazy Man [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang