Khusus part ini aku kasih 2 part jadi satu, baik kan akuu ga suka gantung orangnya😊
Ayo dong di follow dulu sebelum membaca.
Votenyaa jangan lupaaa biar cerita ini banyak yang baca hehe
🔸 Selamat Membaca🔸
"Ayah ayo kita pulang. Disini banyak orang jahat," lirihnya semakin mengeratkan pelukannya.
"Nggak bisa sayang, kamu pulang duluan ya sama ibu. Setelah ayah selesai sama urusan ayah, ayah pasti akan pulang."
"Zwiena takut ayah."
"Jangan takut istriku. Abian sudah mendapatkan hukuman."
Regan menuntun Zwiena berdiri dan kembali duduk di tempatnya. Zwiena menahan tangan Regan untuk tidak pergi darinya, Regan hanya tersenyum melepaskan genggaman tangan Zwiena dengan lembut.
"Beby kecilnya ayah sudah besar, jadi harus bisa mandiri ya," Ucap Regan dengan lembut sambil menutup kembali mata Zwiena dengan kain hitam.
"Sampai kapan Zwiena harus menunggu ayah pulang? Zwiena takut tinggal bersama keluarga Dimas."
Regan memberhentikan aktivitasnya yang sedang mengikat kain tersebut, lalu berjongkok dihadapan Zwiena.
"Keluarga Dimas?"
"Iya ayah, Dimas bilang dia kembaran Zwiena."
Regan menoleh pada bangku seberang bertatapan langsung dengan Alex, lalu berpindah pada seorang wanita paruh baya dan 2 orang lelaki sepantaran Zwiena.
Matanya menyipit kala melihat seseorang yang ia kenal, dia–
"Saka."
Saka seakan membuang muka saat Regan menatapnya. Regan meneguk ludah kasar, lalu menundukkan pandangannya. Polisi datang menghampirinya, Regan meminta waktu pada polisi itu untuk berbicara dengan Zwiena.
"Kamu baik-baik ya sama keluarga Dimas. Aku sedikit legaan mendengar kamu tinggal bersama mereka. Aku pamit."
Cup. Regan mengecup pipi Zwiena kanan kiri sebelum dirinya kembali ke kursi persidangan.
Entahlah, Hakim ketua ingin melarangnya, tapi dia merasa kasihan pada Zwiena.
"Pak Hakim. Silakan lanjutkan tuntutan pidana untuk saya." Ujar Regan dengan sopan.
Hakim ketua speechless, baru kali ini dia mendapatkan terdakwa yang sangat sopan dan sayang pada korban.
"Ah, iya. Saya akan lanjutkan tuntutan pidana untuk terdakwa Alexander Regan Roxy."
Zwiena menatap Regan dengan sendu.
"A-ayah mau dipenjara?" Tanyanya pada Rita.
"Gak sayang, ayah kamu hanya sedang menjalankan hukuman."
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Man [TAMAT]
Mystery / ThrillerT A M A T [Tahap Revisi] Cover by pinterest 🔸Follow sebelum membaca.🔸 📢 Warning! Ada adegan kekerasan, kata kasar dan YoungAdult. Cerita ini tentang kasus pelecehan, dan Pembullyan. #1 in Penipu [22/09/2021] #1 in Keadilan [3/10/2021] #2 in Regan...