38. Persidangan |3|

11.8K 1.4K 226
                                    

"Tunggu!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tunggu!"

Seorang wanita berparas cantik masuk ke dalam ruang persidangan sebelum Hakim ketua mengetuk palu pada ketukkan terakhir.

Seorang wanita berparas cantik masuk ke dalam ruang persidangan sebelum Hakim ketua mengetuk palu pada ketukkan terakhir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan wibawanya wanita itu berjalan melewati semua orang yang menjadi pengunjung persidangan. Tidak di sadari wanita itu sudah melewati batas pintu untuk memisahkan terdakwa.

Plak

Saka membulatkan mulutnya melihat wanita yang baru saja masuk menampar Abian di depan Hakim dan wartawan.

"Shireen."

Abian dan Regan terkejut bersamaan menatap wanita yang baru saja menamparnya.

"Shireen kamu masih hidup?!" Tanya Abian dengan antuasi langsung memeluk Shireen, namun wanita itu langsung mendorongnya.

"Jangan coba-coba menyentuh saya."

"Berapa banyak uang yang kamu keluarkan untuk menyogok Hakim demi meringankan hukumanmu?!" Tanya Shireen dengan raut wajah datar.

"A-aku tidak mengeluarkan uang sepeserpun untuk menyogok Hakim."

Plak

"JAWAB JUJUR!!" tegas Shireen.

"Wii makin seru ini persidangan. Itu siapa dah? Istrinya? Lah masih idup dia." Bisik Saka pada Dimas.

Dimas menabok punggung Saka bisa-bisanya dia bilang seru. Tapi emang seru sih.

"Sayang. Dengerin aku dulu, a–aku tidak bermaksud seperti itu, aku hanya–"

"Hanya apa? Hanya ingin segera bebas supaya bisa berpesta dengan wanita club? Iya, hah?!"

Shireen menarik baju Abian dengan wajah kesalnya.

"Mas. Kamu sadar dong, KEADILAN TIDAK BISA DIBAYAR PAKAI UANG!!"

"LIHAT GADIS YANG KAMU PERKOSA SEKARANG TERKENA GANGGUAN MENTAL. DIA SELALU MENGALAMI PANIK SAAT MELIHAT LAWAN JENIS, KONDISINYA SEKARANG SUDAH SEPERTI ORANG GILA. ITU SEMUA KARENA ULAH KAMU YANG SUDAH TEGA MEMPERKOSANYA!" Bentak Shireen kecewa pada Abian.

Crazy Man [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang