40. Persidangan |5|

11.8K 1.4K 185
                                    

"Sidang Pengadilan Negeri Jakarta, yang memeriksa perkara pidana pada terdakwa Regan dengan tuntutan Tabrak Lari dan bukti-bukti yang sangat akurat ini dinyatakan tidak bersalah!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sidang Pengadilan Negeri Jakarta, yang memeriksa perkara pidana pada terdakwa Regan dengan tuntutan Tabrak Lari dan bukti-bukti yang sangat akurat ini dinyatakan tidak bersalah!"

Tok... Tok... Tok...

"Huft.... Alhamdulillah." Ucap Shireen.

Alex menatap Shireen dengan nanar, jadi yang menyebabkan tabrakan itu adalah Shireen wanita yang dikira sudah mati saat mobilnya meledak.

"Kalo bukan karena dia, keluarga saya tidak akan seberantakan ini!" Gumamnya mengepalkan tangannya kencang.

"Regan beruntung kali ini, karena satu kasus resmi di cabut gugatannya." Bisik Saka.

Dimas rada kesal dengan Saka yang dari tadi selalu berbisik padanya seperti ibu-ibu yang sedang bergosip.

"Ck. Diem sayang, nanti aku cipok loh kalo masih bisik-bisik." Ucap Dimas dengan suara bariton-nya.

Saka malah tersenyum menyebut antusias ancaman Dimas. Dimas yang melihatnya langsung mengeluarkan julidan nya pada Saka.

"Idih ngapa tuh muka."

"Katanya mau dicipok. Sini cipok Ade a'a Dimas mumumu...." Saka memajukan bibirnya dengan memejamkan matanya seraya siap dicium Dimas.

"ALLAHU AKBAR SAKA GUA CUMA BERCANDA!"

Saka tertawa geli melihat Dimas ketakutan. Lagi Dimas bercandanya salah orang, udah tau Saka titisan setan apa saja di bercandain balik.

"Hahaha"

"Ga lucu!"

"Umumumu.... a'a Dimas malah nihh." Godanya lagi.

"Diem ah!"

Candaan mereka membuat ruangan sidang seakan milik berdua yang lain cuma numpang lewat, sampai Jaksa menggelengkan kepalanya heran dengan tingkah laku anak jaman sekarang.

"Bukan maen." Gumam Jaksa tersebut.

Hakim kembali memeriksa dokumen tentang pemerkosaan pada Regan, masalah di sini adalah terdakwa dan korban adalah suami istri. Dan korban pun meminta Hakim untuk membebaskan gugatan ini dari Regan.

"TOLONG BEBASKAN GUGATAN PEMERKOSAAN DAN PENGANIAYAAN PADA SUAMI SAYA!" Teriak Zwiena dari bangku panitera.

Saka yang mendengar ucapan Zwiena langsung terkaget, gadis yang ia kenal ternyata sudah menjadi gadis yang pemberani.

"Ade lo udah nikah sama Regan?" Tanya Saka.

Dimas menggeleng cepat, dia melirik papa dan maminya bergantian. 

"Pernikahan mereka tidak sah Dimata agama dan negara. Regan menikahi Nana tanpa izin dari orang tuanya, dan Regan menikahi Nana yang masih beragama Islam sedangkan dalam agamanya mempelai harus menyerahkan surat baptis. Pelanggaran buat Regan lagi karena telah menikahi seorang gadis dengan paksa." Kata Alex menatap datar Regan.

Crazy Man [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang