Happy Reading!
.
.
.
**
"Ya. Menurut gue sih lo sayangnya sama Kak Hyera. Perasaan Lo ke Kak Siyeon kayaknya cuman sebatas sahabat kecil yang merasa punya tanggung jawab buat jagain sahabatnya aja. Ya mentok-mentok lo sayang sama kak Siyeon sebagai adik, sama kayak sayang lo ke gue. Lo protect gue, tapi lo ga pernah larang gue bergaul sama cowok manapun, begitupun lo ke Kak siyeon. Itu sih yang gue liat"
Jeno kini tengah termenung di dalam kelasnya, tidak menyadari bahwa bel istirahat sudah berbunyi sedari tadi. Pikirannya kembali melayang pada ucapan Lami beberapa hari yang lalu.
"LEE JENO IH!"
Jeno tersentak kaget begitu mendengar seseorang meneriakinya tepat di telinga laki-laki itu.
"H-hah? S-Siyeon? Kenapa?"
Siyeon mendelik kesal pada Jeno karena merasa di acuhkan, padahal ia sudah berada di hadapan Jeno sedari tadi. Kenapa laki-laki itu bisa tidak menyadari kehadirannya?
"Ngapain sih? Dari tadi aku panggilin malah diem aja. Kamu mikirin apa?" dengus gadis itu.
"S-sorry babe. Aku ga lagi mikirin apa-apa kok"
Mendengar itu, Siyeon menatap Jeno memicing. Mencoba mencari tahu kebohongan lewat netra gelap sang kekasih.
Tidak menemukan jawaban apapun, akhirnya gadis itu mengangguk meski masih menampilkan wajah cemberut.
"Udah dong jangan ngambek. Nanti aku beliin ice cream kesukaan kamu deh. Janji"
•••
Siyeon mengedarkan pandangannya di seluruh penjuru Kantin. Dapat ia lihat bahwa semua meja sudah hampir terisi penuh tanpa celah. Hanya tinggal satu meja kosong, dan itu berada tepat di samping meja Hyera dan teman-temannya. Tanpa sadar, Siyeon mendengus. Rasa bencinya kian membesar saat bertemu gadis Jung itu di setiap harinya. Cih! Apa sih kelebihan Jung Hyera?
Akhirnya mau tidak mau Jeno dan Siyeon menempati satu-satunya meja yang tersisa itu dengan terpaksa. Tentu saja hal itu membuat keempat orang penghuni meja di sampingnya menoleh saat mereka berdua sudah duduk. Nancy, Hyunjin dan Mark terlihat terkejut untuk sementara waktu, berbeda dengan Hyera yang langsung mengalihkan pandangannya kembali pada makan siangnya.
Keadaan menjadi hening beberapa saat sebelum dengan tiba-tiba Felix datang dan duduk di sisi lain Hyera.
"Hai cantik, ketemu lagi kita hehe" ucap laki-laki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hard Toget(her) - Lee Jeno [COMPLETE✓]
Hayran KurguNiat awalnya, Jeno hanya ingin menjadikan seorang gadis dingin bernama Jung Hyera sebagai taruhan bersama kelima temannya. Tapi sayang, semua berubah ketika hatinya justru terperangkap dalam permainannya sendiri. "L-lo tau?" "Rencana lo terlalu muda...