Welcome back!Selamat membaca : )
🐳🐳🐳
"kekalahan bukan akhir dari sebuah cerita."
🐳🐳🐳
Senja baru saja turun dari mobil yang menjemputnya dari stasiun, Senja mengangkat kepalanya menatap rumah masa kecilnya sebelum ia tinggal bersama Neneknya.Senja menarik nafas panjang dan menghirup udara disekitarnya. "Nggak ada yang berubah ya kak," kata Senja menatap sang Kakak dengan dalam.
"Ya kamu aja yang berubah kali," jawab Nolan santai.
"Aku? Berubah dari mananya coba?" tanya Senja sambil memutar bola matanya malas.
"Iya, sekarang kamu udah gede, tambah cantik pasti nanti jadi incaran cowok-cowok nih," goda Nolan sambil merangkul pundak Senja.
"Kakak bisa aja."
Akhrinya Senja dan Nolan memasuki rumah milik kedua orang tuanya itu.
"Senja, Mama rindu sama kamu!" baru saja Senja memasuki rumahnya dia sudah disambut pelukan hangat Mamanya.
Senja dengan senang hati membalas pelukan sang Mama. "Senja juga rindu sama Mama, Mama sama Papa apa kabar?" tanya Senja.
"Baik dong," jawab Ardan dengan semangat.
Setelah itu mereka melanjutkan acara mengobrol di ruang keluarga, mereka melanjutkan obrolan dengan penuh canda tawa dan kehangatan.
"Ma, emang nanti Senja sekolah dimana?" tanya Nolan.
"Nanti Senja sekolah di SMA Angkasa, sekolahnya Kakak dulu," jawab Yasmin semangat.
"Bukanya itu sekolah berpretasi ya Ma? Emangnya nilainya Senja bisa masuk ke sana?" tanya Senja penuh keraguan.
"Ya bisa dong, nanti siang kamu dandan yang cantik dan rapi ya, Mama bakal ajak kamu ngambil seragam dan perlengkapan sekolah lainya," jelas Yasmi bersemangat.
"Iya Ma," Jawab Senja.
🐳🐳🐳
Siang hari yang terik ini sebenarnya lebih enak tiduran di rumah, apalagi Senja baru saja sampai di Jakarta tadi pagi tapi kalau Senja membantah Yasmin sudah dipastikan ia akan bernasib sama seperti kentang yang ditumbuk.
Rasanya Senja sangat terpukau dengan kemegahan sekolah ini, sekolah ini sangat luas dan difasilitasi dengan berbagai hal.
Yasmin turun dari mobil. "Bagus kan sekolahnya? Kamu sih dari dulu nggak mau pindah ke Jakarta," jelas Yasmin setengah menyindir.
Senja hanya terseyum membalas sindiran Yasmin, kemudian Senja hanya mengekori Yasmin. "Nah ini ruang tata usahanya, ayo masuk Sen," ajak Yasmin sambil menggandeng tangan putrinya itu.
"Permisi."
"Ya, wah ada Bu Yasmin, apa kabar?" jawab salah satu orang di sana.
"Baik, saya ke sini mau mengambil seragam buat anak saya yang perempuan," jawab dan jelas Yasmin.
"Oo ini anaknya yang perempuan, wah udah gede sekarang ya, sekolah di sini juga dia," karyawan ber-name tag Nadya itu sepertinya sudah sangat akrab dengan Yasmin.
Saat mereka sedang menikmati obrolan santai, Senja melihat keluar jendela dan matanya beradu dengan seseorang yang sedang duduk-duduk santai bersama teman-temannya.
Ya ampun ganteng.
Senja segera mengalihkan pandangannya setelah tersadar dari lamunannya, sepertinya mereka pentolan sekolah, terlihat dari tampangnya dan cara orang-orang bersikap di sekitar mereka.
"Oh ya Senja, ini seragamnya yang biru di dipakai setiap hari Senin hingga hari Rabu sedangkan yang batik dipakai di hari kamis dan jumat, dan ini ada seragam olahraga dipakai sesuai jadwal kelas ya. Senja paham?" jelas karyawan ber-name tag Nadya itu.
"Paham Bu," jawab Senja sambil terseyum ramah.
"Oh iya, ini ada kertas berisi tata tertib dan peraturan di sekolah ini, harap dibaca, dimengerti dan dilaksanakan ya nak," jelasnya lagi.
"Baik Bu."
"Sudah selesai ya Bu Nadya? Kalau begitu saya dan anak saya pamit pulang dulu, selamat siang," pamit Yasmin sopan dan ramah.
"Saya pamit Bu, selamat siang," pamit Senja kemudian mencium tangan Nadya.
"Selamat siang, hati-hati di jalan ya," jawab Nadya juga dengan ramah.
Senja dan Yasmin keluar dari ruangan itu dan berjalan keluar menuju parkiran. "Gimana Sen? Kamu suka sekolahnya?" tanya Yasmin.
"Iya Ma, Senja suka," jawab Senja.
***
Hola semuanya!
Doubel up untuk nanti siang ya..
Gimana-gimana versi terbaru nya?
Sampai ketemu nanti siang dengan Senja dan geng barunya 💜
Ayo dong di vote, Follow dan komen yang banyak yaa : )
Follow juga ig ku » @nabilanov10 / link di bio / dm auto follback tapi jangan di unfoll
Salam sayang sekebon 🐣💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Scorpion's : SENJA & DIKALA ( Selesai )
Teen FictionSang ketua geng Scorpion's dan Matahari terbenamnya. "Dikala adalah bahagia sekaligus luka bagi Senja." "Sedangkan bagi Dikala, Senja adalah obat bagi luka lamanya." - SENJA & DIKALA. [ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] ••• Ketika 2 orang yang tak pernah s...