Lee Lim yang mengacaukan keseimbangan kedua dunia sudah berhasil ditumpas. Para komplotannya pun mungkin sudah berhasil diatasi. Keseimbangan dunia pun sudah kembali. Lee Gon dan Jeong Tae-eul pun juga sudah kembali bersama. Tapi apakah semua itu su...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di balik salah satu pilar, seorang gadis kecil yang tampaknya berusia sekitar lima tahun tampak tengah bersembunyi. Matanya dengan awas mengawasi sekelilingnya, berjaga jika ada orang lain yang mungkin melihatnya tengah bersembunyi.
"Lee Araa... Kau di mana, sayang?" Terdengar suara seruan seorang wanita yang sangat dikenal oleh gadis kecil itu.
Gadis kecil itu berusaha semakin merapatkan tubuhnya untuk lebih menyembunyikan dirinya begitu mendengar suara seruan yang diiringi dengan suara langkah kaki yang semakin mendekati tempatnya bersembunyi itu.
"Araa... Omamama tahu kau sedang bersembunyi. Keluarlah sekarang atau Omamama akan menghukummu begitu Omamama sudah menemukanmu." Lagi-lagi Lee Araa mendengar suara sang ibu dari tempat persembunyiannya. Sontak saja gadis kecil itu langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya sambil berusaha menahan napasnya, seolah dengan melakukan hal itu akan membuat ibunya tak bisa menemukannya.
Sementara itu Jeong Tae-eul yang memang tengah berusaha menemukan tempat persembunyian Lee Araa sambil membawa sebuah mangkuk berisi makan malam untuk gadis kecil itu terus melangkah di sekeliling ruangan tersebut. Ia tahu putrinya tengah bersembunyi di balik salah satu benda atau pilar-pilar yang ada di sana, tapi ia tidak berniat untuk menangkap basah gadis kecil itu secara langsung. Ia berniat membuat Lee Araa keluar dari tempat persembunyiannya atas kemauannya sendiri.
Namun belum lagi Jeong Tae-eul sempat melaksanakan niatnya, tiba-tiba saja Park In-young, pengawalnya selain Seok Ho-pil menghampirinya.
"Bu-mama, Pyeha sudah kembali," kata pengawal wanita itu.
Jeong Tae-eul mengangguk. Tadi dirinya memang sempat berpesan agar ada seseorang yang mengabarinya jika Lee Gon sudah kembali dari kegiatannya.
"Ya, aku akan menemuinya nanti. Jika Pyeha menanyakanku katakan saja padanya bahwa aku masih mencari putrinya yang sedang bersembunyi," kata Jeong Tae-eul dengan nada sedikit sebal.
Kendati Park In-young merasa geli karena perkataan Ratunya itu, ia tidak menunjukkannya sama sekali. Ekspresi wajahnya tetap datar. "Ye, Bu-mama," katanya sambil menunduk.
Sedangkan di tempat persembunyiannya, Lee Araa yang mendengar bahwa ayahnya sudah pulang langsung tersenyum senang. Gadis kecil itu hampir membuka mulutnya untuk berteriak kegirangan dan berlari untuk menemui ayahnya sebelum teringat bahwa ia masih bersembunyi dari ibunya.
"Benarkah? Putriku hari ini bersembunyi lagi?"
Tiba-tiba saja Jeong Tae-eul mendengar suara seorang pria dari arah belakangnya yang tak lain adalah Lee Gon. Pria itu tampaknya mendengar perkataannya pada Park In-young. Suara suaminya itu terdengar geli.
