65 - END

1.7K 155 151
                                    

Suara rintik hujan bersama dengan petir menyapa pagi Mingyu. Ia bertelanjang dada dan kini harus merasakan betapa dinginnya suasana. Selimut yang terletak di samping ia raih. Namun, begitu ditarik, ia tidak merasakan keberadaan Soobin di sana.





Sontak kedua matanya terbuka lebar, juga menoleh ke arah kanan. Benar, Soobin tidak ada di sana. Jam baru menunjukan pukul 07.00. Kemana perempuan itu?





Tepat saat Mingyu merubah posisi tidurnya menjadi duduk, ia sadar dengan pintu kamar mandi yang terbuka. Lampunya juga menyala. Pasti Soobin pergi ke sana.

Mingyu melangkah tanpa bersuara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mingyu melangkah tanpa bersuara. Perlahan bayangan Soobin nampak. Setelah keberadaan istrinya benar benar terlihat, Mingyu mulai memanggil.




"Soobin-a"




Kepala Soobin yang tadinya menunduk kini berubah jadi menghadap ke arah Mingyu. Nampak jelas perempuan itu tengah mabuk karna mengandung. Sedari pukul 05.00 pagi, ia terus berada di kamar mandi saking mualnya.





Mingyu merendahkan dirinya, menyetarakan tingginya dengan si istri yang tengah duduk di toilet. Mengerti dengan kondisinya, ia justru hanya menggenggam tangan Soobin dan terus mengelusnya.





"masih merasa mual?"





Soobin mengangguk sambil menghela napas. Perempuan itu sampai mandi keringat. Bahkan pergi dari kamar mandi saja rasanya sangat susah.





"yasudah, aku temenin di sini ya sampai rasa mual kamu hilang"





"rasa mualnya akan berlangsung lama, Gyu"





"percuma juga, Bin kalau aku beraktivitas di luar tanpa kamu. Aku tetap di sini, nemenin kamu"





Kini nampak kedua alis Mingyu beradu. Ia rela menemani istrinya hingga Soobin merasa baikan. Walaupun sesekali keluar untuk mengambil beberapa keperluan yang dibutuhkan Soobin.





Hari semakin siang, begitu pula kondisi Soobin yang mulai membaik. Ia bisa istirahat dengan tenang di atas kasur tanpa harus duduk menghadap toilet.





Selagi beristirahat, Mingyu turun ke bawah. Sebelum itu ia membasuh sebentar wajahnya agar tidak berminyak. Lalu menghampiri dapur dan membuat sarapan.

 Lalu menghampiri dapur dan membuat sarapan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝗺𝗮𝗳𝗶𝗮 - 𝗺𝗶𝗻𝗴𝘆𝘂 [𝗘𝗡𝗗]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang