𝗺𝗮𝗳𝗶𝗮 - 𝗺𝗶𝗻𝗴𝘆𝘂 [𝗘𝗡𝗗]

54

Ini pertama kalinya Mingyu menggertak, melawan apa yang diputuskan oleh Wonwoo. Tentu bos besar mafia itu terkejut, namun tidak begitu mengekspresikan. Ternyata Mingyu berani melawan perintahnya.

Tanpa membalikan badan, suara pintu tertutup terdengar jelas. Mingyu keluar. Ia serius dengan ucapannya.

Di sepanjang perjalanan pulang hingga sampai di rumah, Mingyu tidak merasa menyesal telah mengatakan akan keluar dari mafia. Bahkan Soobin sampai diabaikan selama beberapa menit.

Merasa ada sedikit perselisihan, Hayeon pamit pulang. Ia dijemput oleh Hoshi yang datang diam diam.

"Mingyu mana?" tanyanya pada Soobin.

"ia di atas, kayaknya lagi ada masalah"

Tidak pakai lama, Hoshi dan Hayeon akhirnya pulang. Tepat saat itu juga Soobin langsung menaiki anak tangga dengan cepat. Ia berlari kecil hingga sampai di depan kamar.

Perlahan membuka pintu, memastikan apakah Mingyu dalam keadaan marah atau tidak dengan kedatangannya ini. Nyatanya mafia jangkung itu tengah duduk membelakanginya, menghadap ke arah jendela.

Melihat Soobin datang dan duduk di sampingnya berhasil membuat Mingyu menghela napas dalam dalam, lalu mulai menyandarkan kepalanya ke pundak sang istri.

"jalan jalan, yuk!" ajak Soobin, ia berusaha menghibur.

Mingyu melirik ke atas, "kemana?"

Dua buah sepeda dikeluarkan dari garasi. Soobin memilih sepeda berwarna silver dengan stiker strawberry dan Mingyu menaiki sepeda hitam.

Keduanya memutari berbagai tempat. Karna lingkungan yang sepi, Mingyu jadi merasa lebih baik. Ternyata ide Soobin benar benar membantu suaminya meredakan emosi.

Selama kurang lebih 20 menit mengayuh sepeda, sepasang suami istri itu berhenti di tengah jembatan. Mingyu mengeluarkan 2 soda yang disediakan sebelum berangkat. Bersamaan dengan itu, suara yang berasal dari kereta terdengar jelas.