Soobin POV
Awalnya Irene berusaha menggedor pintu sambil berteriak memanggil Mingyu. Justru hal itu mengundang perhatian harimau milik Hoshi. Betapa seramnya melihat Irene dicabik cabik hewan buas tersebut hingga darahnya muncrat kemana mana.
"MINGYU!!!"
Teriakan Irene menggema, membuat gue takut seketika. Tanpa sadar gue membalikan badan karna tidak sanggup menyaksikan kematian Irene.
Tiba tiba Mingyu memutar kembali tubuh gue ke tempat semula. Ia berdiri di belakang sembari memegang kedua pundak gue. Perlahan kepalanya menunduk, hingga ia berbisik.
"lihatlah, Soobin"
Mingyu tersenyum tipis. Raut wajahnya yang terpantul lewat cermin nampak seperti seorang psikopat.
"bukannya ini yang lo mau?"
"menyingkirkan seseorang mudah bukan?" Mingyu berdiri.
Ini aneh. Ucapan Mingyu memang singkat, tapi efeknya besar. Jujur, gue masih suka takut kalau berurusan dengan nyawa, contohnya saat memutuskan Wendy harus dijadikan makanan.
Lalu sekarang, Irene tiada dan Mingyu melakukannya demi gue. Semua benar benar saling berhubungan. Perlahan gue mulai santai melihat semua ini.
Mingyu.
Iya, Mingyu.
Ia orang yang bahaya.
Ke 22 mafia yang tergeletak di tanah, termasuk Jungwoo yang dirinya sudah lemas akibat diikat terlalu kencang langsung dipindahkan ke ruangan besar dekat dapur.
Jeonghan mengatakan kalau efek dari teh pemberian Irene akan hilang dalam waktu 1 jam. Jadi, beberapa mafia seperti Scoups dan The 8 berjaga di dalam.
Tidak perlu khawatir 2 lawan 22. Karna Scoups serta The 8 mahir membuat mereka kembali pingsan.
Para mafia yang tersisa pergi membereskan rumah. Mereka dengan cepat menyapu bersih peluru peluru, tetesan darah hingga beberapa pistol.
Namun, tidak pada Mingyu. Ia mengantarkan gue ke kamar.
Sebelum pergi untuk ikut dengan yang lain, gue menahan tangannya. Jangan salah sangka kalau gue lupa dengan perkataannya.
Daripada memiliki rasa suka sepihak, gue langsung ke intinya.
"lo suka sama gue gak?"
Wajah datar Mingyu sedikit menyayat hati. Jangan jangan ucapannya hanya sebuah bulan semata untuk menghibur diri. Dasar buaya.
Selama beberapa detik tak ada jawaban, gue melepaskan tangan. Menggapai gagang pintu lalu menutupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗺𝗮𝗳𝗶𝗮 - 𝗺𝗶𝗻𝗴𝘆𝘂 [𝗘𝗡𝗗]
Romancesequel Mafia - Wonwoo #6 - #svt #1 - #wonwoo #1 - #carat #1 - #vernon #1 - #joshua