Haeyoo guys, apa kabar hari ini?
Cerita Bianca up lagi nih!
Sebelum baca, usahakan untuk vote terlebih dahulu ya 🌟
Banyak typo bersebaran, dimohon untuk hati-hati dalam membaca 🌚
HAPPY READING ❤️
______________________________________
"TEO GAK MAU PUNYA DADDY!" teriak Teo keras memandang marah Duke Oliver di depannya.
Duke Oliver yang mendengar penolakan bocah kecil itu, langsung menatap tajam Teo.
Sedangkan Bianca sekarang berada ditengah-tengah kedua pria tampan yang saat ini saling bertatapan tajam.
"Aduh Teo kecil, kenapa gak mau sayang? Duke itu orangnya baik loh, dia kaya, punya rumah besar, punya kekuasaan dan yang paling penting Duke itu kuat dan gak gampang loyo loh." Ucap Bianca sambil mengelus lembut punggung Teo.
Mendengar itu Teo langsung menatap mommynya kecewa.
"Mom suka sama orang bisu itu!" Marah Teo sambil menunjuk Duke Oliver.
Bianca langsung menatap Duke Oliver tak enak, mudahan Duke Oliver bisa tahan amarahnya pikir Bianca.
"Sayang, Duke itu bisa ngomong. Suaranya seksi lagi, makanya coba ajak Duke berbi..."
"Teo hiks gak mau punya Daddy hiks." Tangis Teo pecah.
Bianca yang mendengar tangisan putranya pun, jadi kebingungannya. Baru saja ia ingin membuka mulutnya, tiba-tiba saja Duke Oliver berbicara yang mana membuat tangisan Teo semakin keras.
"Sebelum kau ada, saya dan ibumu sudah memiliki hubungan. Jadi, setuju atau tidak setuju nya kau saya akan tetap menikahi ibumu."
"HUWAAAAAA MOM HIKS HIKS." tangis Teo keras dan sambil berjalan mendekati Duke Oliver.
Bughhhhhhh
Bughhhhhhhhh
Dengan keras Teo menendang kaki panjang Duke Oliver.
"SAMPAI KAPANPUN TEO GAK AKAN IZINKAN MOM SAMA ORANG JELEK INI, MOM CUMA PUNYA TEO!" Teriak Teo keras dan langsung meninggalkan mereka semua disitu.
Bianca yang melihat Teo berlari keluar pun, dengan cepat langsung berdiri.
"Duke sayang, anda tunggu disini dulu ya. Saya mau bujuk anak kita, dia sungguh mirip sama Duke yang keras kepala. Seandainya dia mengikuti sifatku, pasti dia akan menjadi anak yang baik." Celoteh Bianca.
Duke Oliver menghela nafas gusar, dengan cepat ia mengangguk sambil mengelap sisa keringat di dahi Bianca.
Mendengar persetujuan Duke Oliver, Bianca langsung menatap kelima hewan buas yang saat ini hanya menatapnya polos.
"Agus, Budi, Bambang, Jamal, Udin kalian harus bersikap baik di depan Duke. Kalau tidak, kalian pasti tau apa hukumannya." Ancam Bianca.
"Tssssttttt." Jawab Agus.
"Auuuuuuuuuuuu." Jawab Jamal.
"Grhhhhhhhhhhhh." Jawab Budi dan Bambang.
"Rwarrrrrrrrrrr." Jawab Udin.
Bianca kembali menatap Duke Oliver.
"Sayang, aku pergi dulu ya mau bujuk anak kita. Kan Duke katanya pengen cepat-cepat kawin hehe, Duke tunggu disini aja itu sudah ada lima bujang yang temani Duke jadi Duke tidak akan kesepian." Ucap Bianca tersenyum manis.
![](https://img.wattpad.com/cover/285952973-288-k106274.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Bianca [END]
FantasyGadis cantik, bar-bar dan pengoleksi gambar cogan terbanyak jatuh kepada Bianca Raveana Frisciolar. selain menyukai cogan Bianca juga suka membaca novel, apalagi yang bergenre tentang tentang Harem. Bianca juga merupakan anak kesayangan keluarganya...