"KOI NO YOKAN" [KOOKV]

73. DISERIUSIN

 
Good Morning!

Ini sequel DICUEKIN ya

☀️☀️

 
 
Kim Taehyung sedang bermain di apartment Jimin, sedang bosan katanya. Kebetulan hari ini Yoongi hyung sedang ada acara memancing dengan Seokjin hyung, jadi acara menggosipnya dengan Jimin tidak akan ada yang mengganggu deh.

Sebelumnya Taehyung diantar oleh Jungkook, tapi lelaki itu tadi pamit mau mengisi angin untuk ban mobil dulu katanya, jadi kini Taehyung sedang bersilang kaki di depan tv besar Jimin sambil membawa semangkuk besar popcorn dan ice cream yang dicurinya dari persediaan Yoongi hyung.

“Jadi Tae, kamu sudah jadian belum dengan Jungkook?” Jimin akhirya ikut bergabung duduk di sebelah Taehyung.

“Nggak tahu tuh.” Jawab Taehyung acuh sambil memasukkan sesendok besar ice cream ke dalam mulutnya.

“Kok nggak tahu sih, memang nggak ditanyain ke Jungkooknya?”

Taehyung menggeleng, “Kalau aku yang bertanya, aku dong yang ngajak jadian Jimmy. Aku nggak mau tuh yang nembak duluan, gengsi.” Dia bilang begini sambil mencibir gemas.

“Ck.” Jimin jadi geleng-geeng kepala, “Memang Jungkook belum bilang cinta?”

“Sudah sih. Sudah cinta-cintaan, sudah sayang-sayangan, sudah cium-ciuman juga.” Taehyung menjawab lagi, kali ini sambil memilih-milih popcorn untuk dimasukkan ke dalam mulutnya.

Jimin jadi semakin tidak mengerti sekarang, “Kok bisa sih? Kalau statusnya tidak jelas ya jangan mau dong.”

“Tapi kan Tae juga sayang dan cinta Jimmy.”

“Sayang iya, cinta iya, tapi gengsi juga iya, kamu ngeselin juga ya ternyata, kasian Jungkook.”

Taehyung memukul pundak Jimin, “Iihh, kok ksian Jungkook sih, kasian Taetae dong."

"Terus, udah diapa-apain belum tapi?” Jimin bertanya lagi.

“Diapain?” Taehyung balik bertanya dengan wajah tata mic-nya.

“Ya itu, dianu-anu.”

“Kayak Jimin sama Yoongi hyung?”

Jimin menutup matanya sebentar, lalu merotasikan bola matanya, jengah, kenapa harus dirinya yang dijadikan contoh sih?

“Hu um.” Katanya pasrah.

Pipi Taehyung tiba-tiba memerah, “Taetae sih mau, nggak tahu kalau Jungkookie.”

Jimin kesal tapi sedikit lega juga, berarti belum diapa-apain kalau jawaban bocah ini seperti itu.

Sepuluh menit kemudian Jungkook datang dengan sebuket ayam goreng kesukaan Taehyung, melepas jaket, lalu ikut bergabung dalam obrolan mereka.

“Jungkookie kok sudah sih mengisi anginnya?” Taehyung bicara begitu lalu membuka mulutnya, meminta disuap ayam goreng.

Jungkook menurut, lalu memasukkan sepotong ayam goreng ukuran kecil ke dalam mulut itu, “Sudah, nanti kalau lama-lama kamu kangen.”

“Ihhh enggak, kan Taetae sedang menggosip dengan Jimmy.”

“Menggosip soal aku ya?”

“Iya, soalnya Taetae nggak dipacar-pacarin, kan jadi nggak bisa diapa-apain kayak Jimin sama Yoongi hyung gitu.”

Kening Jungkook mengernyit, “Diapain?”

“Tadi kayaknya inti gosipnya bukan begitu deh.” Jimin memotong, lalu dihadiahi oleh sebuah sikutan dari Taehyung.