🥛🥛🥛
Semua bermula dari Jin, kakak Taehyung, yang mulai membuka usaha berjualan susu kacang dalam kemasan botol. Untuk membantu mempromosikan produk kakaknya, Taehyung ikut membantu menawarkan susu kacang itu kepada teman-temannya di kampus.
Menurut pendapat Jimin, produk baru bakal bisa laris kalau ada orang berpengaruh yang membelinya, soalnya nanti pasti bakal banyak yang mengikuti. Dalam kasus mereka, Jimin menyarankan agar Taehyung menawarkan susu kacangnya pada anak popular seperti Jeon Jungkook. Jadi, di sini lah Taehyung sekarang.
“Jungkook, aku jualan sucang, mau? Beli tiga botol, gratis satu botol.” Taehyung menawarkan sucangnya pada Jungkook yang sedang main ponsel.
“Nggak.” Yang ditawari langsung menjawab begitu tanpa meliriknya atau sucangnya sama sekali.
“Ohh, oke.” Pada dasarnya, Taehyung itu belum punya pengalaman berdagang, jadi ketika mendapat penolakan yang agak kejam seperti itu hati dan nyalinya agak menciut.
Tapi, sebelum akhirnya Taehyung menjauh dari Jungkook, cowok popular itu berkata lagi, “Beli lima botol, gratis nomor kamu, oke!”
Oke, itu baru permulaan, karena kira-kira satu minggu kemudian, percakapan mereka jadi meningkat menjadi seperti ini.
“Tae, open PO nggak?” kali ini adalah Jungkook duluan yang yang nyemperin Taehyung saat anak itu sedang mengobrol dengan beberapa orang temannya.
Taehyung tidak terlalu kaget sebenarnya, soalnya beberapa hari terakhir ini Jungkook biasanya iseng mengiriminya pesan macam-macam, jadi mereka sudah agak lebih dekat sedikit sekarang. Dan tentu saja, pertanyaan itu sudah mulai biasa Taehyung dengar dari teman-temannya kalau ada yang mau beli sucang.
“Wah, open POnya Cuma tiap hari Kamis Manis saja untuk sekarang Jungkook, ini masih hari Selasa, jadi dua hari lagi ya. “jelasnya sambil tersenyum manis pada cowok di hadapannya.
Jungkook terlihat mengangguk-angguk mengerti, “Oke. Kalau kamu Tae, open hati nggak?”
Taehyung tidak menjawab, cuma menunduk malu sambil menjauh dari Jungkook diiringi oleh sorakan menggoda dari teman-temannya yang mendengar percakapan mereka.
Anak popular seperti Jeon Jungkook ternyata bisa cheesy juga.
Dan tentu saja, cowok popular seperti Jungkook juga bisa melakukan hal-hal yang lebih dari cheesy.
Hari itu hari Kamis, saat Taehyung membagi-bagikan sucang yang sudah teman-temannya pesan sebelumnya, dan karena ini masih siang, jadi open PO masih available.
“Tae, ada yang rasa kopi nggak?” Jungkook bertanya.
“Ada dong.” Jawab Taehyung bangga.
“Oke, aku pesan yang original ya, 10 botol.” Jungkook memutuskan.
“Ihh, nanyanya apa, pesannya apa.”
“Pesan 10 botol rasa original sama pesan waktu kamu buat nemenin aku ngobrol.” Sebenarnya mau rasa yang mana saja juga Jungkook tidak peduli, yang penting adalah waktunya bersama Taehyung. Hmm, dasar kardus indomilk rasa pisang yang satu ini.
Pipi Taehyung bersemu merah, dia mengambil buku catatannya untuk mencatat pesanan Jungkook.
“Sepuluh botol rasa original semua?” tanyanya mengkonfirmasi, sambil malu-malu melirik cowok tampan di depannya itu.
“Original semua, soalnya kalau minumnya ditemenin kamu rasanya jadi udah manis.Terus jadi macam-macam deh rasanya, ada rasa senang, rasa suka, rasa gemas. Terus rasanya aku jadi pengen memiliki kamu gitu.” Kali ini Jungkook bilangnya sambil senyum.
Yah, Taehyung auto ngumpet di belakang bahu Jimin menyembunyikan wajah merah dan senyuman malu-malunya. Untung sih Jimin orangnya sabar.
Terberkatilah usaha sucangnya Jin, soalnya sucangnya jadi laris manis berkat usahanya Jungkook.
“Jim, daripda kamu jajanin pop ice, mending jajan sucang, lebih bergizi terus bisa bikin tinggi.” Ini kata Jungkook pada Jimin di suatu pagi.
Taehyung juga berada di sana saat itu, “Betul kata Jungkook, Jim.” Ia menyetujui.
Jimin sendiri tidak ambil pusing, soalnya dia merasa tidak pernah membeli pop ice, jadi kenapa Jungkook harus repot-repot membawa-bawa pop ice segala? Ini pasti ada apa-apanya, begitu feeling Jimin.
“Terus Tae, daripada kamu jomblo begitu, mending pacaran sama aku, lebih bergizi, bisa bikin sayang.” Jungkook senyum.
Nah kan, benar apa kata Jimin.
Besoknya, anak kampus mereka kalau pagi jajannya pasti sucang, soalnya yang tidak beli sucang pacarnya Jungkook bukan teman Junkook, kalau bukan teman Jungkook artinya bakal nggak punya teman, secara Jungkook anak populer, banyak temannya. Jadi begitulah, Jin sekarang otw makin kaya jadinya. Hihi.🥛🥛🥛🥛
Bermula dari cicinya temen aku yang buka usaha sucang terus aku doyan, haha 🤤
Comment jusseyo readers-nim.
Thank chu~
Stay save 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
"KOI NO YOKAN" [KOOKV]
Historia CortaThe fact is, mau seruwet apa jalan ceritanya, Jungkook itu tetap bucinnya Taehyung, that's final, no coma coma club. Ini adalah edisi dibuang sayang. Akan berisi drable, oneshoot, atau two shoot, bergantung mood nanti. Kadang akan sangat pendek, dan...