NCT Husband Series 💚 Xiaojun 💚

🎶Teman Hidup🎶

SELAMAT MALAM RABU, CIE YANG UDAH DI-KODE SAMA XIAOJUN DI DEPAN PENGHULU.

Gw tuh kalau lagi rajin ya kebangetan saban hari update

Gapapa ya? Jangan bosen liat notif akun ini ya

Oke, bunda calon menantunya mamah Lee sini absen dulu sini. Terima kasih ❤️💚

HAPPY READING 💚❤️

🎶🎶🎶

"Permisi, Mba. Emm, apa pak Xiaojunnya ada di kantor?" tanyamu pada salah satu pegawai yang ada di bagian resepsionis.

"Ada, beliau ada hari ini masuk kerja. Sebelumnya udah membuat janji belum ya?"

Saat hendak kamu menjawab, sosok perempuan tersebut langsung berkata. "Oh, mau wawancara ya?"

"Wawancara?"

"Iya soalnya pak Xiaojun membuka lowongan pekerjaan. Apa, Mba ini salah satu yang mendaftar untuk bekerja?"

Kamu menutupi mulut dengan tangan, kok lucu ya?

Maksudnya bukan hendak sombong, hanya saja. Ini perempuan yang satu ini apa enggak kenal gitu kamu siapanya Xiaojun?

Ini salah kamu juga sih. Membuat kejutan untuk Xiaojun dengan datang ke kantornya secara diam-diam.

Ya kamu pikir sih, enggak akan kaya begini kejadiannya.

"Ayok, Mba. Mari, saya antar ke ruangan meeting, beliau ada di sana," ajak si perempuan resepsionis itu.

Kamu mengikutinya dari belakang dengan wajah yang menahan malu, dan menahan agar enggak sampai kelepasan tertawa.

"Oh kalau ada wawancara langsung di ruangan meeting?" tanyamu.

"Betul, soalnya yang mewawancari langsung pak Xiaojun dengan para pimpinan tinggi di WayV WO."

"Tapi bukanya ketua timnya itu, Kun?" tanyamu lagi.

Perempuan itu langsung membalikan badan. "Kok tahu?"

Jelas tahu lah, orang Xiaojun yang cerita!

"Anu, saya baca tentang WayV WO sebelum datang ke sini, biasa biar pas wawancara bisa berjalan dengan lancar," kilahmu.

Saat di depan ruang meeting, kamu menunggu sebentar tepat di depan pintu sambil bersandar pada dinding. Menunggu jawaban dari resepsionis yang masuk ke dalam sana.

"Mba, silahkan masuk. Para pimpinan udah pada menunggu."

"Terima kasih, ya, Mba."

Sebelum kamu masuk ke dalam sana, sempat-sempatnya kamu malah tertawa hingga puas menahan geli.

Ini aneh, beneran sangat aneh. Iya kamu butuh pekerjaan, tapi enggak gini juga.

Tepat ketika kamu masuk, baru hendak berkata.

Mereka semua sudah heboh, bahka Lucas langsung berdiri. "SELAMAT ANDA LOLOS TAHAP WAWANCARA!"