Vote sebelum baca.
Happy reading
.
.
.
"Yaudah kalau gitu gue masuk duluan ya Bang, Kak Indah? Mau mandi, udah gerah. Dadaaa.." ucap Elvina sebelum ngacir masuk ke rumah.
Saat Farhan akan membuka pintu, tiba-tiba lengannya dicekal istrinya. Tubuhnya berbalik menghadap Indah yang sedang menutup mulutnya menggunakan sebelah tangannya.
"Ada apa?" tanya Farhan mulai panik dan Indah menjawab dengan gelengan kepala.
SKIP
Ajinomoto
'Nanti sore gue ke rumah lo'''Tumben, nggak gue suruh si Aji mau ke sini?'' gumam Zweitson setelah membaca chat dari sohibnya.
'Mau ngapain?'
Ajinomoto
'Gue ada perlu sama sepupu lo, gue mau pas gue nyampe di sana dia ada di rumah''Lo mau apain si Fiki? Jangan macam-macam!'
Ajinomoto
'Cuman mau gue ajak mabar''Cuma itu? Atau lo mau kasih pelajaran ke Fiki karena dia udah gangguin Vina?'
Read
"Lah? Di liat doang kagak dibales, emang dasar kelakuan kaya anj-" kedatangan Fiki membuat Zweitson menjeda ucapannya.
"Ada apa, Son?"
"Bukan apa-apa. Oiya nanti Aji mau ke sini, katanya mau ajak-in lo mabar"
"Serius lo? Waahh.. Pas banget, tadinya gue mau ajak lo, ternyata udah ada yang nawarin duluan"
"Tapi Fik.."
"Kenapa? Lo mau ikutan juga?"
"Bukan. Gue curiga, nggak mungkin Aji ke sini cuman mau mabar sama lo. Secara-kan si Aji mungkin lagi kesel sama lo karena lo udah deketin pacarnya, bisa aja dia dateng ke sini buat kasih lo pelajaran berupa gebukan?"
"Nggak mungkin tega dia sama gue, lagian nih ya kan gue juga nggak serius gangguin Kak Vina. Gue cuman pengin bikin Aji cemburu, gitu doang"
"Iyaa tapi, Fik.."
"Tenang Son, tenang.. Aji sampai di sini gue langsung minta maaf deh, mungkin dengan gue minta maaf bikin dia nggak kesel lagi sama gue"
"Semoga aja" ucap Zweitson merasa tak yakin dengan penuturan sepupunya. Setelah itu ia berjalan ke arah dapur diikuti Fiki di belakangnya.
"Eh, masa Sari ngechat gue" ucap Fiki.
"Chat gimana?" tanya Zweitson seraya membuka kulkas untuk mengambil heng-heng yang ia beku-kan di dalam frizeer.
"Yaa nggak gimana-gimana, cuman suruh save nomor doang sih"
"Terus, nomornya lo save?" tanyanya lagi sambil membuka bungkus heng-heng menggunakan giginya.
"Iyaa, lagian nggak gue save juga gue tetep punya nomornya dari grup kelas"
"Kasih nama 'Nutrisari' aja, Fik" titah Zweitson setelah menggigit heng-hengnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Dream [END]
Teen Fiction[PART LENGKAP✔] {SUDAH REVISI}✔ "Opening hanya pemanis." ''Boleh di skip pada part awal'' 😌🤌🏼 FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! Tetap Vote dan Komen meski sudah End! Cerita ini hanyalah fiksi belaka, bila terdapat kesamaan dengan karya lain maka bukan seb...