49. I LOVE YOU HAZEL

7.7K 332 97
                                    

Hi ratulor! Call me rin

⚠️DI MOHON UNTUK TIDAK LATAH ATAU SALAH LAPAK⚠️

Jam berapa kamu baca part ini?

Jam berapa kamu baca part ini?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

"Sebenarnya gue udah tau dari lama kalau Zela dan Queisha adalah satu orang yang sama," kata Mike jujur dan suaranya yang terdengar rendah.

Arka berdiri dari duduknya menatap Mike tajam. "Maksud lo?!"

"Jelasin semuanya sama gue!" hardik Arka tegas.

Menghela nafas panjang. "Sorry Ka, gue udah jadi information Zers yang gak becus. Gue kasih informasi yang salah sama lo selama ini. Supaya gue gak buka suara kalau sebenarnya Zela adalah Queisha."

"Gue mau Zela sendiri yang jujur. Gue juga gak mau gagalin rencana yang Zela rencanakan sampai dia harus nyamar kaya gitu." Mike berhenti sejenak.

"Dan setelah gue selidiki ternyata Zela lagi cari bukti di Zers. Dia lagi cari bukti siapa pembunuh yang udah buat sahabatnya mati. Dan pelaku yang dia selidiki adalah gue," ungkap Mike menundukkan kepalanya.

Arka mengepalkan tangannya. Sungguh dia sangat emosi mendengar nya. Kenapa Mike tidak jujur pada dirinya? Sampai harus menyembunyikan ini semua?

"Jaket itu?"

Mike mengganguk. "Iya itu jaket gue. Karena jaket Bang Ari udah bokap lo bawa waktu itu, kan? Gue pake terakhir setelah gue-"

"Bunuh sahabat Zela?! Itu gak mungkin Mike," potong Arka.

Arka berjalan maju kemudian menarik kerah seragam sekolah Mike. Mike berdiri karenanya. Mike tidak melawan ia tahu ia salah. Dan Mike sudah siap menerima pukulan dari Arka. Namun, Arka hanya menatap Mike tajam. Kemudian menghempaskan tubuh Mike ke kursi. Arka mengacak-acak rambutnya.

"Mike, lo sahabat gue. Gue gak pernah anggap lo maupun inti Zers yang lain anggota, kalian itu sahabat gue. Lo tau dengan lo kaya gini gue gak ada artinya sebagai leader Mike," murka Arka marah.

Arka mengusap wajahnya kasar. "Kenapa lo sembunyikan semuanya Mike?!"

"Gue gak bermaksud buat sembunyikan ini semua. Karena awalnya gue kira ini urusan pribadi gue, gue gak mau bawa-bawa Zers. Tapi ternyata Zela malah salah paham dan akhirnya dia bawa-bawa Zers, sampai dia harus nyamar jadi Queisha dan Zela." Mike masih menunduk tidak berani menatap wajah Arka.

"Dan gue bukan pelakunya, Ka," kata Mike dengan suara rendahnya.

Arka menatap mata Mike. Mata itu seperti menyimpan sebuah penyesalan, dan kerinduan. Arka menepuk pundak Mike.

"Gue percaya sama lo, Mike," kata Arka tegas.

Mike menatap Arka. "Setelah gue bohong sama lo?" tanya Mike ragu.

Mike menatap langit yang mendung. "Gue gak pantes jadi information Zers, Ka. Sorry."

"Lo gak perlu minta maaf. Hanya karena satu kesalahan gue gak akan lupakan beribu kebaikan lo, Mike. Lo tetap information Zers terbaik di Zervaros!" ucap Arka bersungguh-sungguh.

ARKANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang