ARKANA

56. GUGUR

Hi ratulor! Call me rin

⚠️DI MOHON UNTUK TIDAK LATAH ATAU SALAH LAPAK⚠️

Jam berapa kamu baca part ini?

•••

Pagi harinya mereka mendapat berita libur satu minggu untuk mempersiapkan ujian. Arka memanfaatkan waktu ini untuk mengungkapkan kejahatan dia. Arka juga ingin liburan bersama pacarnya, Hazel.

Inti Zervaros kini sudah kumpul di basecamp menunggu Hazel, Gladys dan Bianca datang. Bukan hanya tim inti, disini juga semua anggota Zervaros ikut berkumpul. Hazel juga mengajak semua anggota Hervator untuk ikut bersamanya ke basecamp Zervaros.

Beberapa menit kemudian mereka sampai. Arka mengajak semua anggota Hervator untuk masuk. Dan kini semuanya sudah kumpul. Tim inti berada di tengah-tengah dengan duduk melingkar.

"Jadi rencana nya apa?" tanya Gladys membuka suara.

"Kita bakal jebak dia di gedung tua itu malam ini," jawab Mike.

"Gue, Hazel, Alden, Mike, Gladys dan Bianca tunggu dia di gedung tua itu," ujar Arka yang diangguki oleh kelima orang tersebut.

"Vero, Rava, dan Gio kalian pancing dia untuk ikut kalian ke gedung tua itu. Dan buat anggota Zervaros dan Hervator kalian bagi-bagi tugas. Sebagian ikutin Vero, Rava dan Gio di belakang. Sebagain juga jaga markas. Sebagian lagi ikut gue ke gedung tua itu," jelas Arka pada semuanya.

"Are you ready?" teriak Arka menggelegar.

"Siap pak ketu!" jawab mereka serentak.

Arka melirik Hazel. "You ready?"

Hazel mengganguk kecil. "Ya," jawab Hazel pelan.

Arka mengelus rambut Hazel. "Percaya, semuanya bakal baik-baik aja."

Hazel tersenyum miring. "Malam yang gue tunggu-tunggu akhirnya datang."

Arka memberikan sebuah pistol pada Hazel. Hazel membelalakkan matanya. "Jaga-jaga," ucap Arka.

Hazel menerimanya, ia juga melihat anggota Zervaros dan Hervator yang sudah memegang senja masing-masing. Itu hanya untuk jaga-jaga saja. Karena pirasat Arka mengatakan bahwa mereka akan tauran.

Arka melirik semua anggota Zervaros maupun Hervator.
"Don't want to lose for the good name of Zers and Hervator!" teriak Arka pada semua anggota.

"KITA PERGI BERSAMA PULANG PUN KITA HARUS BERSAMA!"

"Saling jaga, saling bantu, don't game over!"

"ZERVAROS AND HERVATOR?!" teriak Hazel pada semua anggota

"BERSATU!" jawab mereka serentak.

•••

Vero mendorong tubuh orang itu di gedung tua. Orang itu menatap Vero lalu tertawa terbahak-bahak seperti orang gila. Orang itu menghapus sudut bibirnya yang mengeluarkan darah.

Arka di belakang sana menggenggam tangan Hazel erat. Arka menatap Hazel seolah meyakinkan sesuatu. Hazel mengganguk kemudian mereka keluar dari tempat persembunyian.

Orang itu tersenyum menyeringai ketika melihat Hazel, Bianca, dan Gladys di depannya. Di depan dia juga sudah ada inti Zervaros yang menunggu mereka di belakang.

"Hai teman," sapa orang itu pada ketiga gadis di depannya.

"Hai pembunuh," sapa balik Hazel lalu tersenyum miring.

Orang itu tertawa mendengarnya. "Gak tau berterimakasih banget lo Hazel. Kenapa lo malah gabung sama mereka?!" bentak orang itu sambil menunjuk inti Zervaros.