26. Di Labrak

27.2K 1K 2
                                    

Halo halo

⚠️TYPO BERTEBARAN ⚠️

⚠️KALAU ADA KESAMAAN TOKOH, NAMA, MAUPUN TEMPAT, ITU SAMA SEKALI NGGAK DISENGAJA. CERITA INI MURNI PIKIRAN SAYA. KALA NGGAK SUKA SILAHKAN DI SKIP⚠️

⚠️PLAGIAT SILAHKAN MENJAUH!⚠️

Jangan lupa Vote dan juga komen💘

Jangan lupa Vote dan juga komen💘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

☆☆☆

"VALEN!" Valen menghela nafas panjang mendengar teriakan Adriel dari dalam rumah. Sekarang sudah jam 07.05, yang artinya dua puluh menit lagi upacara akan di mulai tetapi Adriel masih sibuk naik turun tangga. Entah mencari apa, laki laki itu sangatlah rempong.

"GUE DI LUAR!" balas Valen berteriak.

Adriel datang dari dalam membawa dasi, dengan kaki seragam yang di luar dan belum terkancing menampakkan kaos hitam polos nya.

"pakein dasi nya" ucap Adriel sambil menyerahkan dasi yang ia genggam.

Valen menghela nafas pelan. Dari tadi Adriel sesibuk itu di dalam rumah buat apaan?. Valen mengambil dasi yang di sodorkan Adriel lalu menarik Adriel agar menunduk. Sebelum memasangkan dasi Adriel, Valen terlebih dulu mengancing seragam Adriel lalu mulai memasangkan dasi nya.

Valen merapikan sedikit seragam Adriel dan mengecek buku buku Adriel. Tau aja ada yang kelupaan. "udah. Ayok cepet" ajak Valen kemudian berlalu masuk ke dalam Mobil dan di susul oleh Adriel.

Valen mengerutkan dahinya saat Adriel menurunnya di parkiran sekolah, bukan di halte. "kenapa nggak turunin gue di halte?" tanya Valen.

"lima menit lagi upacara, lo mau telat?" balas Adriel kembali bertanya.

Valen terlihat ragu untuk keluar dari mobil. "nanti ada yang liat gimana?" tanya Valen cemas. Di parkiran banyak sekali siswa siswi.

"Gak bakal kenapa kenapa" Jawab Adriel kemudian meletakkan tangan nya di pucuk kepala Valen dan sedikit mengelusnya.

Adriel turun dari mobil dan di susul oleh Valen. Valen menatap sekitar nya, banyak siswa siswi yang berlalu sambil memperhatikan dirinya.

Valen sedikit menunduk saat banyak pasang mata yang menatap nya. "gila, udah kek artis aja gue" gumam Valen kemudian berjalan menuju kelas nya.

☆☆☆

Valen berjalan menuju stan makanan untuk memesan. Posisinya berada di kantin untuk makan dan sekarang giliran dirinya yang memesan makanan.

Saat ia sedang membawa makanan seseorang tiba tiba saja menyerempet nya dan membuat makanan yang ia bawa terjatuh dan mengenai seragam nya hingga kotor.

"upss.. Jatuh deh" ujar Sandra, yang menyerempet Valen.

Valen menatap tajam Sandra yang tertawa tanpa rasa bersalah. Valen menyentak es teh seorang siswi yang melewati nya lalu menyiramkan ke wajah Sandra. "upss.. Luntur deh make up nya" balas Valen tersenyum miring melihat wajah Sandra yang memerah.

ADRIEL | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang