30. Reveelix Vs Alaskar

23K 816 2
                                    

Halo halo

⚠️TYPO BERTEBARAN ⚠️

⚠️KALAU ADA KESAMAAN TOKOH, NAMA, MAUPUN TEMPAT, ITU SAMA SEKALI NGGAK DISENGAJA. CERITA INI MURNI PIKIRAN SAYA. KALA NGGAK SUKA SILAHKAN DI SKIP⚠️

⚠️PLAGIAT SILAHKAN MENJAUH!⚠️

Jangan lupa Vote dan juga komen💘

Jangan lupa Vote dan juga komen💘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

☆☆☆

Inggris, London
01.24 pm

Seorang gadis dan juga orang tua nya sedang duduk di sofa ruang tamu nya. Mereka terlihat bersantai santai saja, orang tuanya sedang mengobrol dan gadis itu menatap sebuah bingkai foto sembari tersenyum lebar.

"pa, kita kapan pulang ke Indonesia?" tanya gadis itu mengalihkan obrolan kedua orang tua nya.

Lelaki paruh baya yang di panggil 'papa' oleh gadis itu lantas mengecek handphone nya kemudian kembali menatap sang anak. "mungkin dua hari lagi" Jawab sang papa membuat gadis itu melompat kesenangan sembari memeluk bingkai foto itu.

Kedua pasangan paruh baya itu tersenyum melihat ke antusiasan anak gadisnya. Mereka tau betul seberapa rindu anak gadisnya kepada seorang pemuda seusai nya yang tinggal di indonesia.

Mereka pindah ke London sekitar empat tahun yang lalu karena pekerjaan sang papa yang mengharuskan istri dan juga sang anak ikut pindah ke London.

Dan ini adalah penantian yang benar benar sangat di nantikan oleh gadis itu karena ia akan pulang ke tanah air Indonesia dan bertemu teman kecil nya. Ia sangat sangat rindu lelaki itu.

☆☆☆

Adriel menatap sengit musuh bebuyutan nya yang berdiri tegak sambil bersedekap dada didepannya. Sarga, lelaki itu mencari masalah lagi dengan Anak Reveelix

Malam tadi Sarga dan Anggotanya membuat kehancuran di markas Reveelix . Dan itu membuat Adriel dan Anggota Reveelix lainnya menghampiri Sarga di markas Alaskar.

"MAU LO APASIH BANGSST!?" teriak Adriel menggelegar di area markas yang hening. Tidak ada yang berani angkat bicara mengangkat bicara sebelum sang ketua yang memulai.

Apalagi aura yang di keluarkan oleh Adriel membuat mereka merinding dan memilih bungkam, sampai anak Alaskar saja tidak berani menatap wajah Adriel, apalagi tatapan mata nya begitu tajam.

Sarga terkekeh sinis kemudian berdecih. "Calm down, bro. Lo tanya mau gue apa kan? Mau gue. Lo. dan geng lo. hancur." Jawab Sarga menekan kata kata nya.

"sebelum lo buat geng gue hancur, lo yang bakalan hancur duluan." Adriel tersenyum miring dan itu membuat Sarga ingin menonjok wajah Adriel, tetapi ia berusaha tenang.

ADRIEL | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang