Happy reading ...
_____
Senja menjemput, Wendy duduk seorang diri di cafe. Wendy dintinggalkan Asahi karena sebuah hal, Yang Wendy ingat sebelum kepergian Asahi, Asahi mengajak Wendy untuk bicara. Kenapa Wendy mengabaikannya namun sampai di cafe pun Asahi tidak mendapat jawaban, Sehingga Asahi memilih pergi dan menyerah.
Asahi sengaja membiarkan Wendy sendiri agar dia bisa berfikir, Mungkin jika bersmaanya justru mood Wendy seemakin buruk, Asahi pun tidak mengerti kenapa tapi ... Asahi yakin jika ada hal yang tidak beres dengan gadis itu.
Paksaan bukan jalan pintas yang dibenarkan, Apalagi sikap Wendy yang cenderung dingin. Sulit untuk menunggu ia berbicara terkecuali memang mood gadis itu kembali baik.
Di balik gelapnya awan hari ini, Wendy pun keluar dari cafe. Tidak hujan namun udara cukup dingin.
Waktu menunjukan pukul 17:00kst, Wendy harus pulang ke tempat asingnya. Jika pun kembali kerumah, bukankah akan menjadi masalah?Sean , pria yang selalu melindunginya pun belum kembali menghubungi Wendy, Dua hari sudah berlalu padahal Sean mengatakan jika ia akan menemui Wendy, Namun nihil.
Wendy menghentikan langkahnya, kemudian mengecek ponselnya yang berdering. Wendy pun memeriksanya tidak ada pesan apapun, Hanya lonceng alarm yang mengingatkannya untuk tidur.
Wendy mengabaikannya, kemudian berjalan kembali. Fikirannya bekerja Wendy berfikir untuk menemui Sean di salah satu rumah sakit, Wendy kembali mengeluarkan ponselnya dan kemudian mencoba menghubungi Sean, namun tidak ada jawaban, Wendy pun tidak punya pilihan.
Ia menghentikan taksi dan kemudian masuk kedalam taksi untuk pergi ke tempat Sean.Mobil pun melaju, Wendy terdiam, Duduk dibangku belakang dan menatap ke arah kanan . Wendy menyipitkan matanya ia melihat sekilas pria yang mirip dengan Chanyeol, Wendy pun menoleh ke belakang memperhatikan pria tersebut dan jaraknya pun sudah jauh.
Apa dia melihat Chanyeol? Namun pria yang dilihatnya tadi berpakaian rapi. Wendy pun menggigit bibirnya kemudian menolehkan pandangannya lagi kedepan. Mencoba tidak perduli sekali pun itu Chanyeol, ia hanya heran kenapa Chanyeol ada ditempat dimana ia berada? Entahlah.
Wendy mencoba memasang airpods miliknya di kedua kupingnya, mendengarkan alunan musik seraya menikmati perjalanan, Hujan kembali turun rintik-rintik dan membasahi jendela mobil yang ditatapnya itu, Wendy menghela nafasnya. Berfikir kenapa ia selalu merasa sepi dengan hidupnya?
Padahal jika di fikir lagi, Wendy berasal dari keluarga yang sempurna. Memiliki dua kakak ayah dan ibu, wendy pun terlahir dari keluarga berada.
Apalagi yang kurang, entah kenapa rasanya kesepian dan sendiri.Mengingat kembali Enseo, sampai hari ini tidak ada kabar dari Enseo. Kemana ia pergi, Wendy benar-benar membutuhkan sosoknya. Wendy menyandarkan tubuhnya, Matanya berkedip memelan, Air matanya jatuh begitu saja. Sekarang perasaan Wendy begitu sensitif , apapun yang ia fikirkan akan menjadi tangisan.
Kedua netranya berair dan menetes berulang-ulang, Wendy menarik nafasnya kemudian mencoba tenang dengan menghebuskan nafasnya.
Suara klakson beberapa kali terdengar, Klakson dari mobil yang ditumpanginya. Wendy pun menoleh dan menghapus air matanya, seketika pandangannya lurus kedepan, Ada sedikit kemacetan perjalanan pun hampir sampai.
"Paman ada apaa?"
"Maaf nonna, sepertinya di depan ada kecelakaan lalu lintas" ucap si driver taksi.
"Ah baiklah, aku turun disini saja"
Driver tersebut menoleh menatap Wendy. "Apa tidak masalah nonna?"
![](https://img.wattpad.com/cover/307583862-288-k866107.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
UNEXPECTED LIFE [WENYEOL - END]
RomanceAku merasa semesta tidak pernah adil padaku ... #wenyeol #chanyeol #wendy #ohsehun #yura #janghee