Young Master and His Summer

Finally, He Comes Back

Tidak harus menjadi matahari dan bulan di dalam kehidupannya. Kau tak akan pernah bisa memasuki hatinya sampai kapanpun!
Jangan berharap kepada seseorang yang masih belum sembuh akan masa lalunya!

Tring!
Sebuah tanda pesan masuk!
Baiben melihat siapa yang mengirim pesan kepadanya hari ini.
Tertanda kak Pen yang telah mengirimkan pesan tersebut.

-Hai Baiben...!
Apa kabarmu hari ini?
Aku baru saja ingin mengabarimu bahwa adikku akan datang pekan ini. Aku terkejut akan pernyataannya tiba-tiba, bahwa dia akan mengadakan pameran lukisannya di galery Sumettikul Group.

Kau memberi izin kepada adikku melakukan pameran tersebut?
Mengapa kau menyetujuinya?
Apa yang ingin kau buktikan sebenarnya?
Aku ingin kita membicarakan masalah ini! Jangan memberiku jawaban yang tidak memuaskan!
Temui aku di toko bungaku segera!
Aku tunggu!-

Sebelum kak Pen mengirim pesan pun Baiben tidak terkejut lagi.
Karena apa? Karena Baiben sudah mengetahuinya dari sekretaris Shin yang notabene tahu segalanya mengenai apapun dibandingkan orang lain.

Minggu sebelumnya, saat Baiben tengah berada di dalam kantornya.

"Maaf tuan muda, saya ingin menyampaikan informasi yang sangat penting. Informasi mengenai tuan Pem yang mengajukan permintaan akan mengadakan pameran lukisannya bersama 'Dia' di Galery Sumettikul Group."
S

ekretaris Shin enggan menyebutkan nama tersebut dihadapan Baiben.

"Saya tidak akan menyetujuinya jika Anda tidak memberikan izin, tuan!"

Baiben sangat lama memikirkan ucapan sekretaris Shin.
Memutar otak untuk mengambil keputusan yang akan di ambilnya.

Memang pernyataan sekretaris Shin hari ini adalah informasi yang mampu membuat Baiben sedikit tidak fokus namun, Baiben dapat memberi jawaban tegas. Jawaban yang sebenarnya tidak ingin didengar oleh sekretaris Shin karena dia tahu bahwa tuan mudanya akan menyetujui permohonan tersebut pada akhirnya.

"Aku menyetujuinya Shin, biarkan mereka melakukan pameran di galery kita! Kau uruslah semua persiapannya! Untuk saat ini, jangan ada yang menggangguku! Sekarang lanjutkan pekerjaanmu!"

Perintah Baiben.

Sekretaris Shin nampak kecewa namun tetap memasang wajah datarnya sampai dia undur diri pergi dari dalam kantor Baiben sambil berpikir apa yang akan dia lakukan.

Saya tahu alasan Anda tuan muda! Masih saja hati, pikiran dan sikap Anda sangat bertolak belakang.
Tuan Biu adalah segalanya untuk Anda sekarang, bukan?

Saya mengenal Anda melebihi diri Anda sendiri. Namun, mengapa Anda menyetujui permohonan tersebut?
Itu sama saja akan membuat Anda menderita kembali, begitu pun dengan tuan Biu yang tidak tahu apa-apa mengenai Anda dan masa lalu Anda.

Haaah...Pada akhirnya, pihak yang akan paling tersakiti adalah tuan Biu!

Sekretaris Shin berjalan sambil memikirkan rencana apa yang akan dia lakukan untuk selanjutnya.

Kembali ke mansion!

Setelah mengantar kepergian dokter Bem, sekretaris Shin mendatangi kembali Baiben di kamarnya membicarakan mengenai kedatangan Pem dan temannya, seseorang di masa lalu yang akan datang kembali di kehidupan tuan mudanya.