Ksatria & Tuan Putri ( END )

N

Siapa orang ini pakaiannya sangatlah aneh?

"Kau tidak apa-apa? Maafkan aku!  Matamu terluka?" Dia terus bertanya.

"Ini hanya luka."

Tapi ini menyakitkan. Gadis ini menggendong tubuhku seperti membawa keranjang tanpa beban. Dia pasti sangatlah kuat sampai bisa membawaku. Keahlian pedangnya juga luar biasa bahkan aku bisa merasakan Mana yang meluap dari dalam tubuhnya.

"Siap namamu?"

"Ivy! Kau?"

"N!"

Itu pertama kalinya aku bertemu Ivy.

Satu hal yang kuyakini darinya, dia bukan berasal dari dunia ini. Bagaimana bisa dia tidak tahu nilai mata uang? Dia juga tidak membawa uang sepeserpun. Dia gadis yang aneh.

"Apa kau ingin mendapatkan uang?"

"Bagaimana caranya?"

"Bekerja di guild, kita bisa mendapatkan uang dari sana."

Dia sangat naif!

Berkatnya aku bisa melunasi hutang orangtuaku lebih cepat. Dia sangat percaya padaku saat aku menjual batu Mana ke penyihir. Apa dia tidak tahu nilainya? Aku bisa membeli rumah yang besar untukku tinggal. Dia hanya tahu aku pergi ke panti asuhan, tapi untuk apa? Aku menyimpan uang dan membeli banyak hal yang tak bisa kubeli sebelumnya. Sekarang aku adalah seorang bangsawan! Aku bisa membeli gelar dan mempunyai rumah besar. Aku juga bisa bertemu banyak wanita cantik. Itu membuatku sangat senang.

Tapi aku butuh sesuatu yang lebih besar. Dengan kekuatan Ivy, aku bisa menjadi seorang raja. Menguasai dunia yang selalu menindasku.

"Kau serius N?"

"Iya."

Dia pasti akan menolongku.

Dugaanku sangat benar. Ivy bisa menolong ku melawan Hydra. Jadi dia pasti bisa mengalahkan naga!

"Pergilah N! Bawa putri bersamamu!"

Ivy bisa mengatasinya dengan anjing itu. Aku membawa tubuh tuan putri ke tempat yang aman. Dia sangat cantik dengan kulit putihnya. Aku tidak tahu ada wanita secantik ini di dunia.

"Ugh..."

"Putri kau tidak apa-apa?"

"A-pa kau yang menolongku?"

"Iya, nama saya N. Saya yang menolong putri."

"Terima-kasih."

Aku tersenyum padanya, tapi apa Ivy baik-baik saja? Aku meninggalkan tuan putri bersama seorang prajurit. Aku harus membantu Ivy! Dia tidak boleh mengalahkannya sendirian. Cahaya putih terang terlihat begitu jelas. Apa yang dia lakukan?

Tapi aku terlambat. Naga itu mati dengan Ivy yang terjatuh dipelukan Aldwin.

Apa yang terjadi disini?

Aku mendekati tubuh naga yang telah mati. Bagaimana Ivy menyelesaikannya?

"Naganya mati!"

"Lihat, dia yang membunuhnya."

Orang-orang berlarian padaku. Mereka membawaku seperti seorang pahlawan perang. Bukan aku yang membunuhnya tapi Ivy. Dia yang membunuh naga itu.

Tidak.

Aku yang membunuhnya.

Aku yang membunuh naga keparat itu!

Selama seminggu aku selalu bersama raja dan tuan putri. Aku... Akan menikahi tuan putri! Aku akan menjadi raja seperti yang kuinginkan. Tapi, bagaimana jika Ivy bangun?