Menerima

168 24 10
                                    

Selamat ulang tahun eonnie Wendy tambah baik karirnya ya dan tentunya tambah yang baik baik juga untuk eonnie 🥳🥳🥳 (21/02)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat ulang tahun eonnie Wendy tambah baik karirnya ya dan tentunya tambah yang baik baik juga untuk eonnie 🥳🥳🥳 (21/02). Maaf nih ngucapinnya telat 😌

,,,,,

*****

🌱🌱🌱

----

----

----




















Setelah memutuskan untuk pergi dari rumah itu Wendy juga memutuskan menjual rumah lamanya dan membeli rumah yang lebih dekat dari sekolah kedua anaknya.

Ya walaupun anaknya kekeh ingin pindah sekolah saja karena kasihan dengan bundanya karena harus bekerja ekstra untuk mereka berdua. Tapi Wendy menikmati itu semua karena  kedua putranya yang bersamanya. Karena ia juga senang anaknya ikut dengannya semua.

"Nah ini dia rumah baru kita, selamat datang putra bunda".

"Mark kenapa, Mark tak suka rumahnya kecil ya?". Tanya Wendy karena hampir dua bulan ini semenjak mereka pergi dari rumah Chanyeol Mark terlihat murung akan hal itu.

"Tidak bunda, Mark hanya sedikit memikirkan daddy". Ucapnya karena bohong bila ia tak merindukan daddynya dan kenapa sampai sekarang daddynya tak mencari mereka. Apakah daddynya telah berbahagia dengan wanita itu dan melupakan Mark dan adiknya disini serta bundanya?. Sebenarnya Mark takut akan hal itu sampai benar-benar terjadi.

"Mark ingin kembali kedaddy bunda tak apa jangan dipaksa oke, bila Mark ingin dengan daddy". Ucap Wendy dengan senyumnya.

"Tidak bunda abang ingin bersama bunda dan adek saja". Ucapnya dan memperlihatkan senyum kepadanya.

"Baiklah kalian berberes saja bunda akan menyiapkan makan malam". Ucapnya dan beranjak menuju dapur dengan membawa bahan masakan yang ia beli saat menuju rumah tersebut.

Sejujurnya Wendy juga bertanya-tanya apakah Chanyeol tak mencarinya dengan anaknya bahkan ini sudah hampir bulan kedua akan tetapi ia tak mencarinya. Jika benar bahwa ia tak mencarinya setidaknya demi kedua anaknyalah ia mencari mereka.

"Bila kau tak sanggup hidup miskin kembalilah kepada ayahmu". Ucap seorang dan sukses menghentikan seorang pria menaruh bajunya dialmari kamar tersebut.

"Apa yang kau katakan?. Aku tak keberatan selama itu dengan bunda dan kamu". Balasnya dan berjalan duduk didekat adiknya.

"Tapi kau seperti itu bang dan bunda terlihat sedih. Aku tak apa bila kau ingin bersama pria brengsek itu aku bisa menjaga bunda sendiri, seperti dulu saat kita belum bertemu". Ucapnya bahkan air matanya kini mulai turun.

The Drak (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang