"BUKA GERBANGNYA!" Teriakkan komandan Keith menjadi tanda dimulainya kembali ekspedisi para prajurit pasukan pengintai. Para prajurit siap mati itu berbaris rapi di belakang gerbang menunggu hingga terbuka.
"Kita akan melangkah lebih maju, tunjukan hasil latihan kalian! Tunjukan pada mereka kekuatan umat manusia!" Keith memberikan beberapa patah kata untuk menyemangati para prajurit sebelum ekpedisi dimulai.
"Sekarang kita akan memulai ekspedisi ke-23 di luar dinding, MAJU SEMUANYA!"
Semua prajurit pasukan pengintai memacu kuda mereka dengan cepat keluar dinding. Di formasi depan terdapat Erwin, Mike, dan Caterine berkuda di belakang sang komandan Keith. Dan di formasi belakang terdapat trio Underground yang melakukan ekspedisi pertamanya
Ragu dan takut menyelimuti ketiga rekrutan undeground saat gerbang mulai terbuka, namun segera setelah mereka berada di luar gerbang, trio underground langsung terkesima dengan apa yang ia lihat. Langit biru indah dengan cahaya hangat menyentuh wajah mereka, rerumputan hijau yang terbentang bak tak ada ujungnya, tidak ada tembok yang menghalangi 'Ini sangat indah'
"Whoaaa! Ini sangat indah!" Pekik senang Isabel begitu juga dengaj Farlan yang mengeluarkan senyum hangat.
Namun perasaan itu harus terhenti saat beberapa titan muncul tak lama setelah pasukan pengintai berkuda keluar tembok.
"TITAN TERLIHAT! Dua titan kelas 15 meter dan 8 meter di depan kita" Pekik seorang prajurit.
Tak hanya itu, nampak titan lainnya mengejar mereka dari barisan belakang "Dua titan kelas 10 meter mengejar kita!"
"Mereka terlalu dekat untuk kita hindari, bersiap untuk bertarung! siapkan 3D manuver kalian!" Perintah Keith
"Cate, tembakan suarnya" ucap Erwin.
DORR
Asap merah keluar dari suar yabg ditembakkan Caterine."Komandan kita rapatkan formasinya" usul Erwin
KRAUKK
Titan mulai menyerang dan berhasil memakan salah satu prajurit yang menyerang.Sari titan kelasn15 meter terlihat di tangannya yang berhasil menggenggam seorang prajurit "AAAKKHH! Tolong! Aku tak ingin mati!" Pekiknya.
Caterine berdiri di atas kuda hitamnya menggenggam kedua pedang manuvernya dan menembakkan tali manuver ke tengkuk titan.
SRATZZ
Caterine melesat dengan alat manuvernya menebas tengkuk titan kelas 8 meter dengan cepat dan beralih ke titan kelas 15 meter yang sedang menggenggam salah satu prajurit, Caterine melesat menebas tangan titan itu hingga putus membuat prajurit itu terjatuh selamat."A-arigato Caterine-san" terimakasihnya, Caterine tak menghiraukannya dan langsung melesat menargetkan tengkuk titan yang baru saja tiba.
SRATZZ
Lagi-lagi titan itu dapat di tumbangkan dengan mudahnya. Caterine memandangi sekitaran dari atas mayat titan yang ia habisi, di rasa sudah tak ada lagi, ia segera kembali ke kuda hitamnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
-SAPPHIRE- (Shingeki No Kyojin X Reader)
Teen Fiction"Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi" "Jadi jangan pernah menyesal dengan keputusan yang kau ambil" •◇◇◇• "Ada apa kalian kemari" "Kau masih wanita dingin seperti biasanya" "Tch" TYPO BERTEBARAN!