KRIETT
Caterine membuka pintu kamar perlahan agar tidak membangunkan Mikasa, Sasha, dan Historia. Ia segera keluar dan menyeduh kopi.Ini adalah hari ke-2 setelah Caterine dan regu Levi ditugaskan untuk tinggal sementara di sebuah rumah yang jauh dari kota.
"Cate-san apa kau sedang senggang?" Tanya Eren tiba-tiba saat melihat Caterine sedang menikmati kopinya sembari melihat matahari yang mulai terbit.
"Hn ada apa?" Balas Caterine kembali meneguk tehnya.
"Tolong latih saya" ucap Eren membungkukkan badannya.
"Sepertinya tidak ada alasan untuk menolak" balas Caterine.
.
.TAKK..BUGH..DUGG
Caterine dan Eren sudah hampir menghabiskan 40 menit untuk berlatih, sebelumnya Caterine sudah menyuruh Eren untuk melakukan pemanasan dan beberapa perenggangan sebelum beradu bela diri dengannya.
BUGH
BAGH
DUAGH
BUAGH
Caterine terus menghindar dan menyerang balik serangan dari Eren entah sudah berapa kali Eren di kalahkan namun ia terus bangkit dan kembali menyerang.
"Kau terlalu fokus menyerang dan mengendurkan pertahananmu" ucap Lorraine membuat Eren mulai meningkatkan pertahanannya.
DUGGH
"Bagaimana kalau istirahat sejenak" ucap Caterine setelah menjatuhkan Eren dengan menendang kaki bagian belakangnya dan menjatuhkannya perlahan agar tak menambah cedera Eren yang baru sembuh.
"Cate-san aku ingin menjadi kuat" ucap Eren duduk bersama Caterine dibawah pohon.
"Kau sudah cukup kuat" balas Caterine menatap langit.
"Aku ingin menjadi lebih kuat! kuat seperti Cate-san" ucap Eren menatap lekat Caterine yang sedang menatap langit dengan matahari yang sudah menampakkan dirinya.
"Eren.. apa tujuanmu?" Tanya Caterine tanpa mengalihkan pandangannya.
"Aku ingin membunuh semua titan di dunia ini" jawab Eren.
"Tidak.. bukan itu" ucap Caterine membuat Eren sedikir terkesiap.
"Apa tujuanmu yang sebenarnya?" Sambung Caterine beralih menatap Eren.
"A-aku ingin... aku ingin melindungi teman-temanku dan bebas dari kurungan ini!" Jawab Eren.
"Aku ingin bebas! Pergi keluar dari kurungan tembok ini bersama teman-teman" sambung Eren.
"Bertarunglah dengan tujuanmu itu" ucap Caterine.
"Saat kau bertarung dengan tujuan. Kau akan mempertaruhkan segalanya untuk dapat memenangkan pertarungan itu, kau ingin melindungi teman-temanmu kan? Terutama teman masa kecilmu itu" lanjut Caterine membuat Eren terbelalak kemudian menyunggingkan senyumannya.
"Tapi tetaplah gunakan kepala dingin saat memperjuangkan tujuanmu" ucap Caterine teringat berbagai tindakan ceroboh Eren saat melawan musuhnya.
"Arigato Cate-san.. aku akan mengingat itu" ucap Eren.
"Sudah kuduga! Cate-san memang bukan orang yang menyeramkan" sambung Eren tersenyum lima jari.
"Apa itu sebuah pujian?" Heran Caterine dengan setetes keringat jatuh dari pelipisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
-SAPPHIRE- (Shingeki No Kyojin X Reader)
Genç Kurgu"Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi" "Jadi jangan pernah menyesal dengan keputusan yang kau ambil" •◇◇◇• "Ada apa kalian kemari" "Kau masih wanita dingin seperti biasanya" "Tch" TYPO BERTEBARAN!