Halo teman-teman...Apa kabar?
Aku kasih part yang gemes-gemes nih buat nemenin kalian di hari senin ini, siapa tahu ada yang hari-nya kurang baik. 😘😘
Kalo di KaryaKarsa udah sampe part 50 dan konflik mulai semakin naik. Do'a in yang baik-baik yukk buat Kagumi dan Kaisan. ( Yang mau-mau aja.🤭)
Makasih ya udah selalu sabar
nungguin cerita ini update. 💜💜Jangan lupa buat vote, coment, dan share.
Maaf kalo banyak typo.
Follow juga semua akun ku yang ada di bio. 🙏🙏🙏
Weekend ini di rumah cuma ada Kagumi dan Kaisan. Ibu mertua Kagumi sedang jalan-jalan bersama Ibu-ibu komplek ditemani Bi Asri ketempat pariwisata yang baru buka. Begitulah kalo udah nggak kerja tapi duit banyak, kemanapun nggak ada beban rasanya.
Saat ini pasutri yang tengah berbahagia itu sedang duduk di depan tv netflix-an, mereka memutuskan liburan di rumah aja nggak kemana-mana sekalian jagain rumah.
" Mam, laper lagi." Celetuk Kaisan ditengah-tengah mereka nonton film.
Perempuan itu membiasakan diri dengan panggilan baru dari suaminya itu meskipun masih terasa geli ditelinganya.
Kagumi menghela nafas, baru dua jam yang lalu mereka sarapan dan dari sejak mereka duduk di depan tv Kaisan tidak berhenti mengunyak cemilan yang selalu tersedia diatas meja.
" Masih belum kenyang ini perut." Kata Kagumi sambil menepuk perut Kaisan.
" Nggak tahu, bawaannya laper terus." Balas Kaisan.
" Perasaan aku yang hamil, tapi kok kamu yang makan terus."
" Yakan kamu hamil juga itu anak aku, bisa konek kali. Kamu yang hamil tapi aku yang ngidamnya." Ujar Kaisan.
" Ada-ada aja. Ya udah mau makan apa?" tanya Kagumi.
Kaisan berfikir sebentar, " Mie goreng aja."
Setelah mengatakan itu Kaisan mendapat lirikan sinis dari sang istri. " Mie terus, nggak boleh. Yang lain aja."
" Kapan sih aku makan mie?" ucap Kaisan sambil mengingat-ngingat kapan terakhir dia makan mie instan.
" Kapan sih aku makan mie?" ucap Kagumi menirukan ucapan Kaisan, " Empat hari yang lalu lho kamu makn mie, lupa?"
Kaisan meringis, dia lupa ingatan istrinya begitu tajam. Dia tersenyum melupakan dosanya, " Sekali lagi ini Mam, habis itu udah nggak makan lagi."
Kagumi mendengus, namun tidak urung dia pun beranjk pergi ke dapur untuk memasakan mie instan buat sang suami yang kayaknya lagi ngidam. Tumben-tumbenan banget gitu Kaisan sering dan keukeuh pengen makan mie instan.
Sekitar sepuluh menit Kagumi keluar dari dapur dengan membawa mie goreng pesanan sang suami. Dia taruh di meja depan suaminya dan duduk lagi disebelah Kaisan. Melanjutkan nontonnya yang terjeda sebentar.
Melihat mie goreng hasil bikinan sang istri Kaisan girang bukan main. Sebelum mengambil mie itu Kaisan mengecup dulu perut sang istri sambil berbicara, " Makasih Mama. Adek, Papa makan dulu." Ucapnya.
Meskipun masih geli terdengar ditelinga Kagumi, namun tidak urung pipi dia merona dengan senyuman tertahan di bibirnya.
Kagumi menatap sekilas Kaisan yang begitu lahap memakan mie itu. Entah mengapa dia mengusap-ngusap perutnya dan tiba-tiba Kagumi jadi ngiler pengen makan mie yang lagi Kaisan makan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Kagumi & Kaisan
ChickLitKagumi Arcadya, perempun berusia dua puluh tujuh tahun yang masih santai melajang diera gempuran teman-temannya yang sudah menikah, hamil, sudah memiliki anak atau bahkan sudah mengantar anaknya sekolah TK. Bukan Kagumi tidak laku, banyak yang datan...