Arga dan Samuel 2 hari ini sedang mengurus perusahaan lagi diluar kota.. dan itu membuatnya tak pulang selama 2 hari selama itu juga Naya tidak pulang ke mansion.. Naya memilih menenangkan diri untuk tidur di rumah kakek neneknya.. Ia tak bisa berhadapan dengan Aurellie. Wanita itu juga bertingkah semaunya di mansion itu, Naya memilih menjaga kewarasannya untuk tidak seatap dengan Aurellie.
Malam hari ketika ia merasakan ingin memakan sesuatu ia tiba tiba terbangun..
mengelus perutnya dengan sayang yang terasa lapar sekali.. sebenarnya Sella ingin menemani Naya di sana namun ditolak oleh Naya. Ia tak ingin Sella merasa tak nyaman berada di rumah sempit itu sedangkan Sella terbiasa tidur diranjang yang begitu mewah.
Saat Naya hendak menyambar kunci mobilnya tiba tiba ponselnya berdering dan menampilkan wajah Arga disana.. hanya seperti itu saja cukup membuat Naya sedikit terenyuh
Arga memberitahunya jika ia akan pulang dan menepati janjinya untuk menemani Naya berlibur diakir pekan.. dan tak terasa besok adalah akir pekan. setelah panggilan diakiri rasanya Naya begitu sesak.
"Apakah benar cara seperti ini" batin Naya..
Ia tak mau sebenarnya, tapi ia harus melakukannya.. ia tak bisa lagi menahan lebih lama. seketika rasa laparnya pun hilang.
*************
pagi hari pun tiba.. Naya sedari pagi sudah bersiap jika sewaktu waktu Arga datang menjemputnya.. karena Arga mengatakan itu tadi malam ia akan datang menjemput Naya.
dan yang ditunggu pun datang tepat di pukul 10.00 Naya, yang begitu antusias mendengar deru mobil Arga pun berjalan keluar membukakan pintu untuk Arga.
Namun seketika senyumnya pudar melihat siapa yang bersama Arga.. yaitu Aurellie ternyata juga ikut dan duduk disamping Arga..
Tidak... Naya tidak boleh menangis hari ini.. ia harus terlihat bahagia..
Arga datang memeluk Naya dengan erat..
"Kau tau aku merindukanmu" kata Arga sambil mengecup kening Naya.
Naya hanya mengangguk saja tanpa keinginan memeluk nya kembali.
"Tak apa kan Aurellie ikut, dia bosan dirumah" kata Arga.
"Tentu.." jawab Naya.
yang turun hanya Arga.. sedangkan Samuel yang duduk di kursi kemudi tidak turun begitu pula Aurellie juga ada didalam mobil."Kau mau kemana?" tanya Arga
"kudengar ada festifal bunga di taman kota" kata Naya.
"Baiklah kita kesana" jawab Arga sambil menarik Naya berjalan menuju mobil.
Naya hanya menurut saja dan melihat tangannya yang di genggam Arga.
tepat di samping mobil Naya melihat Aurellie di belakang Samuel..
Kembali senyum palsu Naya yang dibenci Samuel pun tampak kembali dan Samuel melihatnya.. Tangan Samuel mengerasss.. mengeratkan pegangannya pada kemudi. Bagaimana tidak Samuel tahu betul tenang depresi yang Naya alami.
"Aku tidak mau berganti posisi" rengek Aurellie kepada Arga ketika Arga meminta Aurellie untul duduk di samping samuel. sedangkan Naya melihat drama itu.
"Kau berjanji akan menurut" kata Arga pada Aurellie.
"Tapi didepan bahaya.. aku mau di sini saja Arga.. ini permintaan bayi" kata Aurellie lagi.
tanpa basa basi Naya langsung membuka pintu disamping kemudi Samuel lalu duduk disampingnya. rasanya malas saja mendengar suara Aurellie
"Haii.. Sam.." kata Naya dengan senyumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KANAYA
Romancemenceritakan tentang gadis cantik bernama Kanaya Shakilla, gadis cantik yang duduk di kelas 3 SMA favorit di kota Jakarta. Namun ia harus menutupi paras cantiknya dengan balutan pakaian dan kacamata culun yang ia kenakan sejak SMP, ibunya sendirila...