Sudah 2 Minggu setelah kejadian yang menimpa aunty Chu kecelakaan dan baby sakit. Saat ini keluarga besar Kim dan sekertaris (Manager Unnie, Karina dan Giselle) sedang berada di bandara untuk melakukan penerbangan ke Hawaii sesuai janji Daddy Kim dan aunty Chu pada baby. Baby dari tadi terus menempel dengan grandpanya, tidak menghiraukan mommynya. Mommynya alhasil memilih untuk menempel pada mommy Kim.
"By, aunty ingin membeli minum dan roti. Baby ingin sesuatu?". Aunty Chu menghampiri baby yang sedang duduk di pangkuan Daddy Kim
"Susu coklat nty yang dingin. Jangan pesan capuccino nty". Baby memperingati aunty Chu
"Jangan yang dingin sayang". Mommy J
"Grandpa". Baby mengadu karena keinginannya di larang mommynya
"Susu coklat dingin 2 untuk grandpa dan baby aunty". Grandpa membela baby
"Ne dad". Aunty Chu pergi dengan Giselle
"Kenapa di berikan dad". Mommy J
"Sesekali tidak masalah sayang". Daddy Kim
"Baby menang banyak ya jika ada grandpanya". Aunty Osi
"Kapan lagi nty, bisa bebas mencoba dan membeli apapun yang baby inginkan. Tanpa harus menunggu izin panjang dari mommy dan aunty's". Baby merasa jaya
"Seperti itu ya dengan mommy dan aunty's, jangan minta pelukan dengan mommy". Mommy J
"Jangan cium-cium baby ne". Baby menerima tantangan mommy J
"Astaga, ada apa dengan mommy dan anak ini, seperti Tom dan Jerry saja. Biarkan baby sayang, hanya sesekali tidak masalah". Mommy Kim
"Tuh dengar kata grandma, myy". Baby meledek mommynya
"Sombongnya anak mommy, mentang-mentang ada grandma dan grandpanya ya". Mommy J. Baby bersikap acuh dan memilih untuk bersandar sepenuhnya pada tubuh grandpanya
"Melekat sekali baby dengan tuan Kim". Manager Unnie
"Majja unn, bahkan jika sudah bersama grandpanya. Baby melupakan mommy dan aunty'snya". Aunty Osi
"Tuan Kim memenuhi sosok seorang Daddy yang tidak dirasakan Young Princess. Selain itu perlakuan tuan Kim sangat sangat dan lembut, jadi sangat wajar jika Young Princess nyaman bersama tuan Kim". Karina tersenyum melihat baby yang sedang bercerita dan Daddy Kim sebagai pendengar yang baik
"Majja, Daddy tidak pernah berubah, selalu seperti itu sebelum Jennie lahir, hingga baby lahir. Daddy masih menjadi pria yang lembut dengan anak dan cucunya". Mommy Kim
"By, dad". Aunty Chu menyerahkan 2 minum susu coklat dingin untuk baby dan Daddy Kim. Daddy mengambil itu dan babypun sama
"Unn/nyonya". Giselle memberikan yang lainnya minum dan roti yang dia beli dengan aunty Chu tadi di outlet. Dan tahu minuman apa? Tips sudah pasti susu coklat. Karena aunty Chu tidak tahu harus memesan apalagi, jadi semua minuman disamakan saja, sama-sama susu coklat
"Seperti tuan putri saja by". Aunty Chu yang melihat baby bersandar di tubuh Daddy Kim sambil sesekali meminum susu coklatnya. Baby melirik sedikit dan acuh, baby benar-benar menikmati waktunya dengan grandpanya. Maklum baby selama ini jika liburan selalu bersama mommy dan aunty'snya, sangat jarang berlibur dengan grandpa dan grandmanya
"Astaga sombongnya anak mommy J ini". Aunty Chu. Yang lain tertawa melihat aunty Chu yang di acuhkan oleh baby
"Percuma unn, jangankan unnie, mommynya saja di cuekin". Aunty Osi
"Myy". Baby memberikan susu coklatnya yang sudah habis, mommy J mengambilnya
"Grandpa cuci tangan". Baby merasa tangannya tidak enak
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA BABY L
Non-FictionSeorang bayi perempuan berusia 2 tahun, anak dari hasil gabut mommynya yang bosan dengan jalan hidupnya, hingga membuat sang mommy ingin memiliki mainan hidup di dunia nyata. Anak sehat dan pintar, walaupun berbicara masih cadel dan rakus dengan uyy...