Seorang bayi perempuan berusia 2 tahun, anak dari hasil gabut mommynya yang bosan dengan jalan hidupnya, hingga membuat sang mommy ingin memiliki mainan hidup di dunia nyata. Anak sehat dan pintar, walaupun berbicara masih cadel dan rakus dengan uyy...
"Mommy". Baby bangun dari tidurnya, melihat kesisi tempat tidur dan tidak ada mommynya. Baby turun menuju ke kamar mandi untuk mencari mommynya, lagi, lagi tidak di temukan.
"Mommy". Baby akhirnya memutuskan untuk keluar dari kamar untuk mencari mommynya di kamar aunty's, grandpa dan grandmanya
Tapi masing-masing dari mereka, tidak ada yang membuka pintu kamar. Akhirnya baby masuk dalam lift untuk turun ke lantai dasar. Kemungkinan mommy, aunty's, grandpa dan grandmanya ada di restoran untuk makan malam
TING
Baby keluar dari lift, berjalan ke restoran yang selalu jadi tempat makan baby, mommy, aunty's, grandpa dan grandma. Baby berjalan melewati orang-orang yang ramai di dalam restoran, baby melihat mommynya sedang makan malam dengan lainnya.
"By". Aunty Osi menyadari kehadiran baby. Wajah baby memerah, tangannya terkepal, menahan tangis. Baby marah karena dirinya ditinggal sendiri di kamar. Yang lainnya menoleh ke arah pandang aunty Osi.
"Sayang". Mommy J buru-buru menghampiri baby dan memeluk putrinya, setelah melihat arah pandang aunty Osi. Baby diam dalam gendongan mommynya.
"Sudah bangun?". Aunty Chu. Tapi baby diam saja dengan ekspresi yang sama
"Minum dulu ne". Mommy J memberikan baby minum, bukannya di minum. Baby malah menepisnya, hingga gelas air itu pecah dan menarik perhatian semua orang
"Maaf, silahkan lanjutkan makannya". Daddy Kim minta maaf atas tindakan baby. Mommy J membawa baby keluar dari restoran, mencari tempat yang aman untuk menenangkan kesayangannya
"Ingin berbicara?". Mommy J setelah mendudukkan baby di bangku taman depannya ada kolam ikan
"Mommy jahat, mommy meninggalkan baby sendiri. Baby sudah mencari mommy ke kamar aunty's, grandpa dan grandma tapi tidak ada. Untung mommy dan yang lainnya ada di restoran, jika tidak baby harus bagaimana? Mommy tidak menyayangi baby". Baby marah
"Aniyo, mommy menyayangi baby selalu dan selamanya. Mommy minta maaf, mommy kira baby akan bangun di pagi hari. Karena grandpa mengatakan baby sangat kelelahan dan jangan bangunkan baby untuk makan malam, baby sudah makan, biarkan baby tidur". Mommy J
"Kalau hotel ini kebakaran dan baby menjadi korbannya mommy puaskan". Baby emosional
"Tidak sayang, mommy akan ikut dengan baby". Mommy J
"Bohong, mommy pembohong. Mommy tidak mencintai baby lagi". Baby menangis
"Tidak sayang, mommy mencintai baby. Baby satu-satunya. Mommy miane". Mommy J memangku baby, membawa baby kedalam pelukannya, mencium kepala dan mengusap punggung baby. Pasti baby mimpi buruk tadi, makanya baby bangun dengan suasana hati melankolis
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah tenang, mommy J membawa masuk baby ke restoran bergabung bersama yang lain. Baby diam di bahu mommynya, sepertinya sudah mulai mengantuk lagi.
"Hallo sayang". Daddy Kim menyapa baby, tapi baby enggan menggubris grandpanya
