Mommy J menatap tajam mata Mino, tatapan mommy J adalah tatapan yang bisa mengintimidasi lawannya. Mommy J menghelang nafas, mengunci layar HP-nya, tanpa mengalihkan pandangannya dari Mino.
"Kau tidak tahu sopan santun hah!!! Jelas-jelas tempat masih banyak yang kosong. Kau dengan percaya diri dan wajah jelek mu itu dengan seenaknya mengganggu waktu berhargaku!!! Kau pikir kau siapa hah!!!". Bentak mommy J yang waktu senangnya di ganggu oleh Mino. Mino tertegu dengan tatapan dan bentakan mommy J barusan, tapi karena gengsinya lebih tinggi, jadi dia meladeni ucapan mommy J
"Sombong sekali, aku anak dari CEO Song. Masih untung aku mengajakmu berkenalan dengan gratis, diluaran sana banyak wanita-wanita mengejarku. Kau malah sok jual mahal. Berapa hargamu!!! Kemari biar aku bayar Bicht!!!?". Mino membentak balik mommy J
PLAK
PLAK
PLAK
PLAK
Mommy J menampar bolak balik pipi Mino. Mino memegangi pipinya yang terasa sangat perih dan kedua sudut bibirnya sudah bisa di pastikan berdarah. Mommy J menatap nyala Mino.
Sementara 3 wanita berbeda usia yang sudah selesai dengan urusan pershoppingan dan pembayaran bergegas menuju kedai es krim tempat keberadaan mommy J. Mereka menenteng beberapa paperbag di tangan kanan kiri mereka penuh dengan belanjaan.
Setibanya mereka di kedai es krim, mereka terpaku dengan mommy J yang menatap nyala laki-laki yang mengelus pipinya yang sudut bibirnya berdarah. Mommy J dan laki-laki itu sudah menjadi pusat perhatian orang-orang di sana, tapi tidak ada yang berani memvideokan mereka, karena mereka takut dengan mommy J CEO Kim Company itu, bukan pada laki-laki di depan mommy J.
Aunty's dan mommy Kim bergegas menuju meja mommy J. Mereka meletakkan paperbag belanjaan mereka di lantai begitu saja, mereka lebih mementingkan mommy J. Kalau sampai mommy J kenapa-kenapa yang ada mereka bukan hanya di marah oleh Daddy Kim, tapi mereka akan berhadapan dengan pawang mommy J, young princess (baby).
Mommy Kim menyentuh bahu mommy J, mengusapnya untuk menangkan anaknya. Aunty's memperhatikan saja dari dekat, takut laki-laki itu bertindak lebih jauh pada mommy J.
"Wae sayang?". Mommy Kim
"Mulut sampah itu menghinaku dengan sebutan Bicht mom". Mommy J menunjuk mulut Mino
"What's". Aunty Osi
"Kau pengangguran? Sampai-sampai harus mengganggu adikku hah?". Aunty Chu yang tidak terima adiknya dikatai seperti itu
"Hahah,,, ceritanya keroyokan? Kalian pikir aku takut hah!! Pengangguran? Jaga ucapanmu, kau tidak tahu jika kau sedang berhadapan dengan anak CEO Song". Mino sombong
"Angkuh sekali dirimu anak muda. Sangat di sayangkan CEO Song memiliki anak seperti dirimu". Mommy Kim
"Diam kau wanita tua". Mino menunjuk mommy Kim
KRETEK
Mommy J mematahkan jari telunjuk Mino yang dia gunakan untuk menunjuk wajah mommy Kim
"Akhh, sialan". Mino kesakitan
Mommy J menelpon sekertarisnya Karina memberi titah, mommy J sengaja meloudspeaker panggilannya dengan Karina.
"Ne Miss Kim?". Karina
"Tarik semua dana yang ada di perusahaan Song, jangan pernah lagi menyuntikkan dana disana, lakukan sekarang". Nada mommy J memerintah
"Ne Miss Kim". Karina. Mommy J langsung memutuskan panggilan.
"Kau salah memilih lawan anak manja, jika kau bangga sebagai anak CEO Song, maka akan aku kenalkan adikku. Jennie Ruby Jane Kim CEO Kim Company, perusahaan daddymu itu akan bangkrut dalam waktu kurang dari 10 detik, dari sekarang!!!". Jisoo membentak Mino
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA BABY L
No FicciónSeorang bayi perempuan berusia 2 tahun, anak dari hasil gabut mommynya yang bosan dengan jalan hidupnya, hingga membuat sang mommy ingin memiliki mainan hidup di dunia nyata. Anak sehat dan pintar, walaupun berbicara masih cadel dan rakus dengan uyy...
