Sudah 2 jam mommy J menemani baby L di toko buku. Date yang sangat romantis bukan, dimana seharusnya date itu menyenangkan untuk semua orang, lain halnya dengan date mommy dan anak ini. Dimana mommynya sangat merasa bosan karena berada di toko buku, bukan toko pakaian, terlebih lagi putrinya tidak mengajak dia berbicara, malah asik dengan dunianya sendiri.
Astaga, anakku terlalu jenius. 360° bertolak belakang dengan diriku. Untung kesayangan. Batin mommy J memperhatikan anaknya
"Sayang apa masih lama?". Mommy J memberikan diri untuk membuka suara, yang perlu di catat, putri semata wayangnya ini tidak suka kegiatannya yang berhubungan dengan membaca buku di ganggu
"Pulanglah". Baby acuh dan fokusnya pada buku
"Jahat sekali sayang mengusir mommy, mommy dari jam 3 pagi tadi terbang dari Paris ke Korea untuk menjemput baby". Mommy J
"Tidak ada yang minta". Baby acuh
"Ne, baby memang tidak memintanya. Tapi mommy merindukan baby. Miane sayang, mommy mengaku mommy salah". Mommy J
"Apa". Baby
"Ne, mommy mengaku salah karena menggunakan pakaian yang terbuka. Mommy tidak berkata jujur dengan baby". Mommy J
"Naikan kaki satu pegang 2 kuping". Baby
"Sayang, ini rame loh". Mommy J
"Lakukan atau mommy tidak boleh menciumku". Acam baby
"Hah, untung sayang". Gumam mommy J pelan, yang dia pikir hanya dirinya yang mendengarnya, ternyata putrinya mendengarnya
"Tidak ikhlas". Baby
"Tidak sayang, ini mommy lakukan". Mommy J pasrah dan mulai melakukan apa yang di minta putrinya
"Katakan mommy berjanji tidak akan mengulangi lagi, katakan itu sampai baby bilang stop". Baby
"Sayang". Mommy J memelas
"Lakukan". Baby tegas
"Ne. Mommy berjanji tidak akan mengulangi lagi". Mommy J melakukan perintah anaknya
Baby memvideokan mommynya secara diam-diam dengan hp mommynya, lalu mengirimnya pada Grandpa, grandma, dan aunty's. Banyak orang yang tersenyum karena melihat CEO terkenal berbuat seperti itu, tapi tidak ada yang berani untuk memvideokan, mengambil gambar apa lagi mentertawakan secara terang-terangan, yang ada nanti mereka dalam masalah.
Sekitar 10 menit, mommy J melakukan itu. Dia tidak berhenti berucap mommy berjanji tidak akan mengulangi lagi. Keringat di wajahnya mulai terlihat, baby yang merasa cukup dengan hukuman yang dia berikan pada mommynya, akhirnya menyudahi hukuman itu.
"Stop. Kemari, peluk". Baby berucap. Mommy J membuang nafas legah dan berjalan menuju anaknya, lalu memeluk putrinya.
Sial, aku tidak akan melakukannya lagi. Tubuhku pegal, baju sialan. Batin mommy J, dia kapok dengan hukuman yang diberikan putrinya pada dirinya
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA BABY L
NonfiksiSeorang bayi perempuan berusia 2 tahun, anak dari hasil gabut mommynya yang bosan dengan jalan hidupnya, hingga membuat sang mommy ingin memiliki mainan hidup di dunia nyata. Anak sehat dan pintar, walaupun berbicara masih cadel dan rakus dengan uyy...