Chapter 34 - Night In Italy

119K 5.5K 3.4K
                                    

Total kata chap ini : 2.700 kata

***
Louisa menghelakan napasnya kasar. Louisa benar-benar belum terbiasa dengan kehidupan Dante ini yang sangat bar-bar.

Louisa memiliki banyak pertanyaan di otaknya. Tapi yang terpenting.

"Jadi tujuan kita ke mana sekarang?" Tanya Louisa.

Saat ini, speedboat tetap melaju kencang, dengan pemandangan sunset di belakang mereka.

Sebentar lagi hari semakin gelap. Terlalu berbahaya kan, jika mereka tetap di speedboat sampai malam?

"Ke tempat persembunyian," jawab Dante.

Louisa ingin bertanya di mana itu, tapi rasanya percuma, karena Louisa tidak akan tahu juga. Ini pertama kalinya Louisa ke Italy.

Dan pertama kalinya juga dia tiba di negara asing dan diperlakukan seperti kriminal.

"Louisa, kau bawa makanan?" Tanya Dante.

Louisa mengangkat alisnya. Di saat-saat seperti ini Dante masih sempat-sempatnya memikirkan makanan?

Tapi karena Louisa sudah mengenal Dante, dia sudah menyimpannya. Louisa pun mengambil bar coklat kesukaan Dante di tasnya, lalu dia berikan kepada Dante.

Dante mengecup pipi Louisa, lalu berkata. "Thank you, pumpkin."

Membuat Louisa tersentak dengan kecupan mendadak itu.

"Kau ini- kita masih dalam keadaan genting seperti ini, dan kau masih sempatnya mau makan," seru Louisa.

Dante terkekeh.

"Semua akan baik-baik saja," jawab Dante sambil memakan bar coklatnya.

"Tenang saja miss. Ini bukan pertama kalinya Dante mencari masalah di Italy," jawab Raimond santai, dengan masih memegang setir speedboat.

Louisa menghela napasnya kasar frustasi. Bahkan temannya Dante ini terlihat sama santainya dengan Dante. Tidak heran kalau mereka bisa akrab.

Louisa tidak tahu apa dia bisa pulang ke Las Vegas dengan selamat nanti.

Kakek, Nenek, doakan aku selamat. Batin Louisa berdoa dalam hatinya.

***

Setelah entah berapa lama. Langit sudah gelap dan udara begitu dingin sampai menusuk ke tulangnya.

Saat ini yang ingin Louisa lakukan adalah berendam di air hangat dan memakan pizza.

Speedboat melaju ke arah daratan. Sepertinya mereka akan sampai sebentar lagi.

Louisa dapat melihat kilauan cahaya dari bangunan yang ada di daratan, dari kejauhan.

Ketika speedboat mereka sampai di dermaga dan terparkir, Raimond mematikkan mesin speedboat tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika speedboat mereka sampai di dermaga dan terparkir, Raimond mematikkan mesin speedboat tersebut.

Dante yang lebih dulu turun dari speedboat, lalu dia mengulurkan tangannya untuk membantu Louisa turun.

Dante's Confession ✔️ (Mavros Series #3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang