Jungkook kini tengah memakan makan siangnya, pikirannya berkelana mengingat pelanggan yang akrab dengan bos-nya itu, hanya satu dipikirannya saat ini "Siapa?".
Jujur saja Jungkook cukup terpana dengan ketampanan pemuda itu, wangi parfume pemuda itu juga memabukkan.
"Aish! Apa yang kau pikiran Jeon!" Gumam Jungkook saat sadar bahwa ia berfikir jauh.
Dengan cepat ia menghabiskan makan siangnya lalu kembali bekerja.
Kini tak terasa malam telah menjemput, cafe sudah tutup sejak dua puluh menit yang lalu, kini Seokjin, Jungkook dan Yoongi tengah berberes.
Tring!
Terdengar suara pintu terbuka, ketiga namja manis itu mengalihkan pandangan. Seokjin tersenyum manis, pacarnya sudah datang menjemput!
"Malam sayang," Ujar Namjoon, kekasihnya.
"Malam Namu" Balas Seokjin malu malu.
Sudah berpacaran tiga tahun, masih saja terasa seperti PDKT. Mereka itu sangat bucin.
"Masih lama?" Tanya Namjoon, "Eum- tidak sih kita sudah selesai kok!" Jawab Seokjin,
"Hyung— aku duluan ya? Jimin sudah menunggu diluar" Ujar Yoongi.
"Iya sana! Pacar bantet mu itu bisa tambah bantet kalau menunggu lama!" Ujar Seokjin terkikik, Yoongi mengangguk, membenarkan.
Setelah kepergian Yoongi, kini tersisa Jungkook, Seokjin dan Namjoon.
"Hyung, aku juga pamit pulang ya" Ujar Jungkook yang ini sudah memakai tasnya.
"Tidak ingin bareng saja Kie? Sudah malam" Itu Namjoon, hei jangan salah paham. Namjoon sudah menganggap Jungkook adiknya, lagi pula Jungkook itu sangat mirip dengan sang adik— ya... Walaupun berbeda.
"Iya Kook, bareng saja ya? Kan searah" Ujar Seokjin, ia tidak mempermasalahkan Namjoon dekat dengan Jungkook, ia tahu alasan kenapa Namjoon cukup perhatian pada Jungkook.
"Eum- tidak usah hyungie, aku ingin naik bus" Tolak Jungkook, sungguh! Ia tidak ingin merepotkan bosnya! Walaupun ia sudah di anggap adik oleh bosnya sendiri, tidak bisa.
"Kau pulang denganku," Suara itu mengalihkan perhatian ketiga orang yang sedang bercengkrama, di pintu cafe ada Taehyung berdiri seraya tersenyum, entah tersenyum pada siapa.
"Eh? Tae ngapain kesini? Kan hyung sudah bilang pulang dengan Namjoon" Ujar Seokjin heran. "Siapa yang ingin menjemput hyung, aku ingin menjemput Jungkook!" Wah sekali mulut Taehyung bicara.
"Eh kok aku? Aku kan tidak mengenalmu"
pfftt
Namjoon dan Seokjin nampak menahan tawa mendengar ucapan Jungkook, lalu Taehyung mengulurkan tangannya.
"Kim Taehyung" Masih dengan senyuman manisnya.
Jungkook ragu, tapi ia tetap membalas uluran tangan tersebut, "Jeon Jungkook", " Eh? Aku mau dibawa kemana! Hyungie!" Jungkook ditarik Taehyung keluar dari cafe, tidak sakit kok! Jungkook hanya kaget.
Seokjin geleng geleng saja lalu membisikan sesuatu pada Namjoon, "Sepertinya kau harus berjaga jaga" Ujar Seokjin asal.
"Ya~biarkan saja sayang, Taehyung namja yang cukup baik, tidak masalah" Jawab Namjoon lalu membawa Seokjin keluar dari cafe.
×××
Kini di dalam mobil cukup hening, baik Taehyung dan Jungkook tidak ada yang memulai pembicaraan, bahkan mobil Taehyung berjalan tak tentu arah! Jungkook masih bungkam, ia belum beritau alamatnya
"Rumahmu dimana?" Ya, bingung ingin mengemudikan mobil kemana, Taehyung memutuskan untuk bertanya, yang ditanya menoleh "Aku tinggal di flat tengah Seoul" Ujar Jungkook seraya meremas tali tasnya.
Taehyung terkekeh, "Hei, santai saja? Kita berteman kan? Aku adik Seokjin hyung kok" Tae kembali mengajak Jungkook berbicara.
"Terlalu tiba tiba, hyung— aku bingung" Cicit Jungkook kecil, Taehyung menggigit pipi dalamnya, terlampau gemas!
"Kau sudah makan malam?", Gelengan didapat lalu Taehyung melipir ke sebuah restoran cepat saji, memesan makanan tanpa bertanya! Hei pasti Jungkook akan menolak jika ia bertanya, jadi langsung saja.
"Ini untukmu, makanlah" Ujar Taehyung memberikan sepaket makanan yang ia beli lewat Drive Thru, kini mobilnya menuju ke alamat flat Jungkook.
"Eh- tidak usah Hyung, ini merepotkan", "Terimalah, atau aku adukan pada Seokjin hyung" Ujar Taehyung bercanda sebenarnya.
Namun Jungkook menggeleng brutal "Terima kasih hyung! Jangan adukan pada Seokjin hyung ya! Aku tidak ingin di pecat" Lirih Jungkook.
"Eh bukan seperti itu maksudku"
×××
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
The Fearless [ END ]
Historia Corta"Aku hanya ingin keluarga yang utuh," Jungkook berkata lirih, ia sedang berdoa. "Aku mencintai Jungkook! Hanya Jungkook!" Start : 22 May 2024. End : 07 Juni 2024. jjkthfm BxB! - Mpreg!
![The Fearless [ END ]](https://img.wattpad.com/cover/369472005-64-k664670.jpg)