🌿(51) Ulang tahun Ali 🌿

163 20 3
                                    

Selamat ulang tahun ayah!!!

🌿🌿🌿🌿🌿

Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.

7 bulan kemudian …

“Sayang, memangnya enak makan mangga muda?” tanya Ali yang menatap Prilly melahap mangga muda yang dibawa oleh mama Diana.

“Enak kok mas, nih cobain,” ucap Prilly yang menyodorkan sepotong mangga muda namun Ali langsung menolaknya.

“Gak mau, mas gak suka rasanya asem begitu,” tolak Ali yang bergidik geli.

“Yaudah kalau gak mau aku habisin aja,” kata Prilly sambil menonton TV.

“Sejak hamil yang ketiga kamu jadi doyan makan yang asam-asam lho, Yang. Biasanya kamu gak suka,” kata Ali yang heran.

“Iya juga sih mas, tapi ternyata enak kok mangga muda apalagi makan kedondong bikin seger,” ucap Prilly yang membuat Ali langsung mual karena Ali tidak menyukai buah yang asam.

“Ngebayangin aja udah gak suka apalagi makan langsung … huek …”

Prilly hanya tertawa melihat reaksi suaminya, lalu Alana keluar dari kamarnya ikut bergabung dengan Ali dan Prilly.

“Bunda Alana mau buah ya,” kata Alana yang diangguki Prilly.

Alana baru mengigit sedikit mangga muda langsung memejamkan matanya karena keasaman dan akhirnya ia tidak mau melanjutkan makan lagi.

“Asem banget bunda, Alana gak suka,” tolak Alana.

“Ini mangga muda dari Oma lho, enak,” kata Prilly namun Alana langsung menggeleng cepat dan memilih makan kripik singkong yang ada di toples.

Sesekali Alana mencium perut Prilly dan mengusapnya.

“Bunda, nanti boleh gak Alana usul nama buat adek bayi?” tanya Alana.

“Boleh banget kok, memangnya Alana sudah ada naman buat adek?”

“Ada bunda, Alana sudah ada nama yang ada unsur Korea nya buat adek!” ucap Alana dan Ali langsung menoleh dengan cepat mendengar perkataan seperti itu.

“Ayah gak setuju!” tolak Ali secara langsung.

“Ayah!” Alana langsung protes.

“Itu kan anak ayah, jadi ayah yang berhak kasih nama anak ayah!” ucap Ali menegaskan.

“Tapi itu juga adeknya Alana!” balas Alana yang tak mau kalah.

“Pokoknya ayah gak setuju nama anak ayah ada unsur yang aneh-aneh!” 

“Ayah kok gitu sih!? Bunda aja setuju kok!” 

“Gak! Pokoknya ayah tetap gak setuju!”

“Ayah!!!”

“Gak boleh pokoknya! Itu kan anak ayah sama bunda jadi ayah sama bunda yang berhak menentukan pemberian nama!” sekali lagi Ali menegaskan.

Alana mendengus kesal sambil melipat kedua tangannya membuang muka ke arah lain, “ayah gak kayak bunda! Ayah gak asik!”

“Biarin aja!” ucap Ali yang tidak peduli.

“Tau ah! Ayah nyebelin!” decak Alana yang marah pada Ali dan pergi ke kamarnya.

Sejak tadi Prilly memijat pelipisnya karena Ali dan Alana berdebat sedangkan posisi Prilly duduk ditengah-tengah mereka.

“Sayang kenapa? Pusing?” tanya Ali yang memperhatikan Prilly.

When Love Comes Back To Me [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang