Arlian dan Salbila sedang menikmati waktu liburan meskipun hanya berdiam diri di villa. Salbila ingin sekali ke Nusa Penida tetapi sangat di sayangkan tiket untuk pergi kesana sold out, mereka harus menunggu esok hari.
Arlian duduk di lantai yang sudah di lapisi karpet tipis dan Salbila duduk di kursi sambil memijat punggung Arlian mereka sedang menonton televisi di ruang tengah di Villa.
"Arr"
"Hmm"
"Aku bosen deh diem terus di Bali ngga kemana-mana" keluh Salbila
"Kan besok sayang ke Nusa Penida nya"
"Ngga mau ajak aku ke tempat wisata yang lain gitu?"
"Mau kemana?" tanya Arlian
"Tau ah males sama kamu" ketus Salbila
"Ya barusan kan aku nanya kok marah sih"
"Ngga marah" elak Salbila
"Yaudah ayo ke pantai mau?" ajak Arlian
"Ngga mood aku kalo sekarang"
Arlian membalikan badan nya menjadi berhadapan dengan Salbila
"Mau apa dong sayang ku yang cantik ini" bujuk Arlian
"Diem deh lo"
"Kok gitu jawab nya aku kan udah baik-baik nanya
nya, maaf yaa"
"Tau males" balas Salbila sambil memasang muka cemberut
"Hey, jangan cemberut dong kaya minta di kiss" goda Arlian
"Ih apa sih ngga ada ya"
"Sayang dengerin aku, kalo mau apa-apa bilang ya pasti aku akan usahakan itu semua Sal buat kamu apapun itu, jadi sekarang mau pergi kemana?"
Salbila diam tidak menjawab
"Mau ngga kita pergi ke pantai Sanur yang?" tanya Arlian lagi
"Nanti sore aja ya sekalian buka puasa di luar" usul Salbila
"Okey, boleh cintaku mau kapanpun aku jabanin"
"Aelahh"
"Sayang"
"Apa Arr"
"Aku mau bicara sama kamu"
"Apa"
"Kamu mau kan nikah sama aku?"
"Tiba-tiba nanya kaya gitu tuh kenapa?" heran Salbila
"Yakan kita udah lama pacaran, udah saling kenal satu sama lain, baik buruk nya kita udah saling tau"
"Terus Arr aku harus apa?"
"Jadi istri dan ibu dari anak-anak aku"
"Gombal ya lu"
"Kok gombal sih aku serius"
"Aku ngga tau Arr. Aku takut, maaf kalo kesan nya aku ngeraguin kamu, ngeraguin hubungan kita tapi kamu tau kan aku kaya gini ada alasannya"
"Aku paham sayang, aku pengen kamu percaya sama aku kita bisa perjuangin masa depan hubungan kita. Mau kan kamu disini sama aku buat yakinin semua nya ?"
"Iya kan ini aku sama kamu, aku ngga akan pergi kecuali kalo kamu yang minta aku pergi"
"Aku ngga akan nyuruh kamu pergi sayang"
"Tapi Arr, kalo kamu pengen secepatnya punya teman hidup silahkan cari yang lain Arr yang lebih dari aku"
"Ngga akan ada perempuan lain selain kamu cintaku, aku akan menunggu kamu kok mau sampai kapan pun aku akan tunggu kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita dan Perbedaan
Teen FictionArlian dan Salbila sudah lama menjalin hubungan, suka dan duka itu selalu di lewati bersama. Akan tetapi, di setiap rasa cinta mereka, mereka mempunyai perbedaan, dan tanpa mereka sadari rasa sayang tersebut berubah menjadi ambisi ingin lebih dari s...
