Apa kau sudi menemani aku merenung bulan terang dan bintang malam;
Sambil kita saling pandang dengan senyum yang paling dalam?
YOU ARE READING
Tulisan-tulisan patah
PoesíaTiada apa di sini. Duduklah di sisi jendela, menikmati alam yang sedang kehujanan dan menghirup secawan kopi bersama bait-bait kata yang sedang kepatahan.
Untuk dia
Apa kau sudi menemani aku merenung bulan terang dan bintang malam;
Sambil kita saling pandang dengan senyum yang paling dalam?