Semalam dia macam pepohon yang enak menguntumkan bunga-bunga mekar.
Hari ini pula perasaannya seperti daun yang berguguran di musim luruh.
Nanti-nanti dia akan jadi hujan yang makin lama makin lebat lalu memusnahkan segalanya,
dan kemudiannya seperti musim kemarau yang kering dan kontang,
seperti itulah juga perasaannya, kosong dan tiada apa lagi.
YOU ARE READING
Tulisan-tulisan patah
PoetryTiada apa di sini. Duduklah di sisi jendela, menikmati alam yang sedang kehujanan dan menghirup secawan kopi bersama bait-bait kata yang sedang kepatahan.