Kado ter...

5.7K 275 20
                                    

Halo teman"~
Maaf author sedang GEGANA alias Galau Gundah Merana
Tapi sebagai author yang profesional, saya akan up dengan sebaik-baiknya
Seperti halnya perawat yang senantiasa berusaha tersenyum didepan pasiennya sekalipun mood nya sedang tidak baik.

Ngomong opo authore iki?  😂
Oke happy reading~
Jangan lupa vote karena rating saya kembali turun ke 20 besar setelah kemarin masuk 10 besar, Wkwkwk

°°°

Usai makan, Asyla membuat pesta kejutan untuk Darma, wajah Darma sampai bengong dibuatnya.

Asyla membawa sebuah kue tart besar bertuliskan 'Happy Birthday Darma Aji'. Mayda sampai minder dibuatnya karena lagi-lagi dirinya tidak menyiapkan kado apapun untuk Darma. Sama sekali bukan istri sholihah.

Mereka semua menyanyi lagu selamat ulang tahun, meniup lilin dan memotong kue. Kue pertama tentunya diberikan kepada Mayda.

"Selamat ulang tahun suamiku" Ucap Mayda tulus

"Yakin nih masih suami? Nggak jadi cerai???" Goda Darma

"Enggaklah" Jawab Mayda singkat

"Lagian kalau jadi juga nggak bakalan sah kok" Celetuk Asyla

"Kok bisa???" Tanya Darma dan Mayda kompak

"Ya bisa lah, wong surat cerainya palsu hahaha" Asyla terkekeh bahagia

"Asyla!!!" Teriak Mayda dengan ekspresi wajah marah

"Maaf may" Sahut Asyla memelas

Mayda mengacungkan ibu jarinya di depan wajah Asyla.

"Baguuusss" Ucap Mayda bahagia

"Terus mana kado ku may???" Tanya Darma tiba-tiba

Mayda kelabakan, bingung mau jawab apa. Ah, untung saja Asyla menyelamatkannya dengan mengeluarkan sebuah kotak.

"Ini dari Mayda mas" Ucap Asyla, diikuti dengan tatapan Mayda yang seolah memberi kode 'serius dari aku?'

Asyla hanya balik menatap Mayda sambil mengangguk pelan, seolah berkata 'iya, tenang aja'.

"Duuhhh makasih lo may" Ucap Darma dengan senyum terkembang

"Iya mas, jangan lupa bayar ya" Goda Mayda

"Dih kamu nih, katanya lupa sama tanggal lahirku" Ucap Darma cukup heran

"Ah, iya mas, aku inget kok sebenernya, cuma pura-pura lupa aja, author tuh yang lupa" Sahut Mayda mengarang cerita

"Aku buka ya" Ucap Darma dengan tangan yang mulai menggerayangi kota kado itu

Mayda hanya mengangguk pelan, sejujurnya ia juga penasaran dengan isinya.

Ternyata isinya adalah baju batik warna merah yang dipilih Mayda tadi tapi tidak jadi dibeli nya. Entah kapan Asyla membelinya, yang jelas Mayda sangat berterimakasih pada Asyla.

"Waahhh bagus may, aku suka" Ucap Darma bahagia melihat kado pemberian Mayda.

"Lha ini dari aku dan adam, kita patungan mas" Ucap Asyla terlalu jujur.

Dibukanya kotak warna janda itu dengan pita diatasnya. Dan isinya adalah sebuah jam tangan bermerek mahal, terbukti ada tulisan di jam itu, tulisannya 'MAHAL'.

"Wah kalau aku nggak bawa kado buat mas, aku aja lupa sama hari ulang tahunku, apalagi hari ulang tahun mas Darma" Ucap Doni jujur-jujur sadis

"Tapi sebagai gantinya mas kasih aku kado hp baru dong" Ucap Doni tanpa tahu malu meminta kepada abangnya, bukannya memberi kado

SIANIDA (SIAp NIkah setelah wisuDA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang