Seminggu setelah Alena memaafkan Gatra. Keduanya kini terlihat kembali seperti prangko yang menempel pada kertas. Benar-benar lengket.
SMA Taruna kembali gempar saat berita; 'Gatra dan Alena BALIKAN!' tersebar begitu cepat dan meluas. Membuat beberapa penggemar berat Gatra kembali dilanda hari patah hati nasional.
Dan tidak disangka-sangka, walaupun banyak yang membenci Alena, ternyata ada beberapa orang jadi nge-fans sama Alena. Dan ada juga yang dukung hubungan Alena dan Gatra dengan membuat kumpulan seperti; 'ALGATVERS'
Alena tertawa pelan mengingat beberapa kejadian yang harus ia simpan dikepalanya seminggu yang lalu. Terutama saat dimana Gatra memintanya untuk menjadi pacar. Tepatnya setelah mereka selesai memaafkan.
Alena tersenyum manis dan mulai menuliskan beberapa kalimat diatas buku bermotif bunga-bunga. Buku diary Alena.
Drrtt.. Drrtt
Getaran ponsel diatas meja belajar, tepatnya disamping Alena, membuat Alena mau tak mau menghentikan aksi tulis-menulisnya. Melepaskan pulpen berwarna pink ditangan kanannya dan mulai mengambil ponselnya.
Alena tersenyum semakin lebar saat nama Gatra yang terpampang dilayar.
Gatra Ganteng's calling...
Alena tertawa dalam hati saat melihat nama kontak Gatra yang cowok itu tulis sendiri.
"Hallo?"
"Malam cantik,"
"Apaan, sih."
"Hehe.. Al,"
"Iya, kenapa? Kangen?"
"Ih, kok tau? Cenayang yah, lo?"
Alena terkekeh. "Kenapa?"
"Kangen elah. Seharian gak ketemu,"
"Eh? Beneran kangen? Kirain boong,"
Terdengar suara decakan kesal dari Gatra dan itu membuat Alena malah tersenyum geli.
"Tau ah, gelap!"
"Nyalain lampu dong biar terang,"
"Gak bisa!"
"Kenapa? Mati lampu?"
"Gak!"
"Loh? Terus? Listrik belum dibayar?"
"Ih, Alena! Kenapa sekarang lo jadi nyebelin sih?!"
Alena terkekeh lagi. "Ketularan,"
"Tau ah, bomat. Besok sekolah, gak? Gausah, ya? Udah gak ada belajar juga,"
"Ih, jangan dong! Aku mau sekolah, bantu-bantu buat nyiapin prom night, masa kita enak-enakan."
"Ada OSIS, kenapa kita ikutan ribet,"
"Kita kan prom night sama-sama, ya harus saling bantu lah."
"Yaudah, serah deh. Tidur sana, lo gak boleh begadang, ntar sakit lagi. Oh ya, gue mau ke rumah Kinan, mau liat keadaan dia dan rumahnya,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Alena
Teen Fiction(Perfect cover by @pujina) Takdir. Tidak ada siapapun yang dapat mengelak dari takdir, termasuk Alena. Alena, gadis polos yang selalu menghabiskan waktunya dikelas, sibuk dengan novel atau buku pelajaran. Dia bukan cewek-cewek hits yang dikenal oleh...
