Pergi?

3.1K 135 0
                                    

"Kadang lelahku hanya terbayar oleh kekecewaan :") "

***

Matahari mulai muncul dengan senyuman yang hangat di ufuk timur,khas gelap langit malam berubah menjadi langit biru dengan sapuan awan tipis.

Pagi hari adalah awal kehidupan semua makhluk dibumi ini setelah mereka telah terlelap semalaman, kegiatan rutinitas juga dimulai saat pagi hari.

Cahaya matahari tengah mengintip disela sela gorden apartemen seorang Ricky Biano Manuel,sang penghuninya kini mulai membuka matanya perlahan dan mengedarkan pandangannya seolah sedang mencari seseorang tapi nihil tak ada siapapun disana selain dirinya.

Ricky bangun dari tidurnya dan merasakan kepalanya sedikit pusing,saat cowok itu sepenuhnya duduk sebuah handuk kecil terjatuh dihadapannya,lalu ia mengambilnya.

Ricky menatap lekat handuk ditangannya itu lalu tersenyum tipis.

Ternyata bukan mimpi.

Ricky melirik arlojinya dan ternyata waktu sudah berlalu cepat,ia turun dari kasur dan bergegas pergi dari sana.

–––––

Syilla melangkahkan kakinya keluar apartemen dengan bersenandung tapi tiba tiba tangannya ditarik oleh seseorang dan orang itu langsung mendekap hangat tubuh Syilla.

Syilla terlonjak kaget hampir saja ia ingin meneriaki orang itu tapi saat harum mint menyeruak dihidungnya Syilla mengurungkan niatnya itu.

"Jangan pergi dulu Sisi,gue mau ngomong", Ricky melepaskan dekapannya.

Syilla terlihat bingung,"Udah sadar?".

Bukannya menjawab justru Ricky menarik tangan Syilla dan mendudukan gadis itu dibangku taman diluar apartemen itu.

"Sok serius banget Ky",Syilla terkekeh dengan wajah serius Ricky.

"Kalo gue mau pergi gimana?", ucap Ricky yang masih berdiri dihadapan Syilla.

"Serius? Mau kemana?".

"...."

Ricky tak menjawab ucapan Syilla cowok itu justru masih memandang lekat gadis dihadapannya.

HEARTBEAT [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang