Tuhan memang baik,walaupun ia mengelilingiku dengan orang yang aneh tapi dibalik keanehan itu tersimpan banyak kasih sayang
***
Syilla berjalan cepat sambil menyabikkan bibirnya dan menghentak hentakan kakinya.
Ngeselin banget sih Rafta,kurang cantik apa gue sampai sempet sempetnya godain mbak Yeyen -Syilla
Fak banget kan :"( -Syilla
Syilla menghentikan langkahnya teringat karena sesuatu.
Wait wait..ini pasti diajarin Dava nih,gue harus ngomong sama curut mesir itu -Syilla
Syilla spontan langsung membalikkan badannya dan tubuhnya kini tak seimbang lalu terjatuh karena ia sepertinya menabrak seseorang.
"Aduhh", keluh Syilla sambil memegangi belakang tubuhnya.
"Sorry,lo gapapa?".
Syilla mendongak dan mendapati Aland sedang menjulurkan tangannya.
"Gapapa", Syilla bangkit tanpa menerima uluran tangan itu lalu menepuk roknya yang sedikit kotor karena debu.
"Lo Syilla kan?".
Syilla mengangguk ia baru sadar jika ketua osis SMA global ini lumayan tampan dan sepertinya ramah,sebab selama ini Syilla hanya berpapasan saja dengan Aland,juga saat pertama kalinya berinteraksi di ruang BP Syilla tak seberapa memperhatikan.
"Jadi gimana udah siap perfome? Ingat 5 hari lagi".
Syilla tak bergeming ia memperhatikan Aland yang sangat rapi menurutnya beda sekali dengan Rafta maupun Ricky beserta teman temannya.
Aland mengibaskan tangannya keudara,"Syill? Lo gapapa?".
Syilla tersadar dari lamunannya,"Ehh gapapa,gue sama Ricky udah siap buat perfome".
"Sebelum hari H kita ada rapat buat acara itu,lo ikut ya?",Aland menatap mata cokelat Syilla.
"Kok gue harus ikut?".
"Lo ngisi acara kan? Yaudah ikut aja,gue mau acara nanti bener bener perfect".
Syilla menyetujuinya saja dan tersenyum simpul,sedangkan Aland masih fokus menatap Syilla.
"Gue tau gue cantik,tapi gausah liatin sampai segitunya kalik,entar tuh mata copot",Syilla berbicara dengan nada khasnya.
Gemesin banget nih cewek -Aland
Bukannya tersinggung Aland justru tertawa,"Mata lo cantik,gue betah liatin lo kayak gini terus,seharian deh ga masalah".
Syilla mengerutkan dahinya.
Anjirr nih anak berani banget gombalin gue -Syilla
Syilla tersenyum tapi tak bisa diartikan senyuman apa itu,lalu ia mendekat dan membisikkan sesuatu pada Aland.
"Jangan gombalin gue,lo mau kena bogem?",suaranya lembut namun sadis.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEARTBEAT [COMPLETED]
Roman pour AdolescentsTak ada yang lebih bahagia saat aku menatapmu dan kamu membalas tatapanku. Rasanya setiap kali tatapan kita bertemu jantungku ini selalu berdebar tak menentu. Tapi mengapa aku merasa dalam tatapan itu kamu hanya menganggapku tak lebih dari seorang s...