Hmm

3.3K 163 1
                                    

Tak disangka kini waktu telah bersahabat dengannya,lalu apa kabar denganku? Tenang,aku juga telah mendapatkan kebahagiaanku sendiri

***

Biasanya malam minggu bagi para remaja dipergunakan untuk bersantai dan bersenang senang,ada yang bersama dengan pacarnya,dengan sahabatnya bahkan dengan keluarganya.

Biasanya juga para pasangan remaja sedang bersama disaat seperti ini,ada yang jalan jalan dengan pasangannya hingga hanya bersantai menghabiskan waktu berdua.

Sama seperti Syilla malam minggu kali ini ia bersama dengan Rafta sedang berada di toko buku di salah satu mall ibukota.

Syilla sedang asik membaca sinopsis novel novel dengan bahu yang dirangkul oleh Rafta.

Rafta mengambil salah satu novel di rak yang berada didekatnya dan membaca judulnya sekilas lalu membalik buku itu dan membaca sinopsisnya.

"Raf aku beli yang mana ya?", Syilla masih sibuk memilih diantara empat buku ditangannya.

"Emm coba baca yang ini",Rafta menyodorkan bukunya pada Syilla.

Syilla membaca judul bukunya lalu menatap Rafta sambil menaikkan alisnya,"Move on?".

Rafta menganggukan kepalanya.

"Maksudnya lo nyuruh gue move on dari lo Raf? Gue salah apa Raf?".

Rafta terkekeh dan berbicara dengan nada menggoda,"Emang,lo bisa kan move on dari gue?".

"Ihh Rafta serius", Syilla mengerucutkan bibirnya.

Rafta terkekeh lagi dan mengacak sekilas rambut Syilla,"Bercanda".

"Maksudnya mungkin aja bisa bantu lo biar ga inget inget mantan lo lagi", lanjutnya.

"Isshh gue mah ga punya mantan,itu mah lo",Syilla menjulurkan lidahnya mengejek.

"Mantan mah masa lalu gue",ucap Rafta.

"Kalo lo masa depan gue",lanjut Rafta berbisik ditelinga Syilla.

"Gombal".

Mereka berdua terkekeh.

Syilla kembali fokus pada novelnya,"Jadinya gue beli yang mana nih?".

"Beli aja se-,Ricky?".

"Ha?",Syilla mengikuti arah melihat Rafta dan benar saja disana ada Ricky yang sedang menghampirinya.

Syilla reflek melepaskan rangkulan dibahunya,lalu Rafta berdecak.

Kan kan kebiasaan si bangsat ngerusak suasana -Rafta

"Sisi ternyata lo disini juga",Ricky mendekat sambil tersenyum.

Syilla memicingkan matanya lalu tersenyum jahil,"Iya,kenapa? Pasti lo ngikutin gue ya".

Syilla kembali seperti Syilla yang dikenal Ricky.

"Kurang kerjaan amat Si",Ricky mengacak rambut Syilla gemas.

Rafta berdecak kesal.

Ganggu aja nying -Rafta

Ricky menoleh kesamping Syilla,"Ehh ada lo nyet".

HEARTBEAT [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang