The Coldest Emperor

39

Yin Hua terkejut dengan wanita disampingnya. Bukankah wanita didepannya sangat percaya diri? Lihatlah apa yang akan dia lakukan pada pesta topeng yang akan terjadi pada lusa nanti.

"Maafkan saya. Saya berjanji akan memanggil Kakak Xi dengan panggilan Putri Liuxi." Ucap Yin Hua dengan nada akan menangis.

Liuxi hanya membiarkan air mata gadis kecil disampingnya mengalir dengan bebas. Ia paling membenci manusia yang paling pandai bercanda.

"Apa yang ingin anda sampaikan kepada saya?" Tanya Liuxi dingin.

"Lusa nanti akan ada pesta perayaan ulang tahun saya. Saya ingin menggundang Putri untuk menghadiri pesta topeng. Tolong putri agar memberikan saya wajah." Ucap Yin Hua sambil menangis.

"Saya akan pergi. Menyingkirlah dari saya dan jangan menganggu saya dengan tangisan anda." Ucap Liuxi dingin sambil berjalan dengan cepat. Yixing yang ada disampingnya juga ikut berjalan dengan cepat.

Yin Hua yang dibelakangnya tersenyum licik tanpa disadari dan kembali dengan senyuman kemenangan. Sebentar lagi Liuxi akan jatuh kedalam jebakannya dan menjadi orang yang paling malu. Dan disaat itu ia tak akan bisa membanggakan dirinya lagi.

"Topeng apa yang anda ingin pakai?" Tanya Yixing serius.

"Saya belum memikirkannya. Dan saya juga tak punya waktu untuk memikirkannya." Jawab Liuxi.

"Karena anda mempunyai masalah yang sangat banyak maka biarkan pangeran ini mengurus semua keperluan anda untuk pesta topeng." Ucap Yixing sambil tersenyum.

"Terserah." Ucap Liuxi lalu meninggalkan Yixing yang sangat senang dibelakang. Liuxi berjalan kembali mendekati hutan yang ia masuk semalam. Ia dengan santai masuk dan menemukan rumah barunya.

Yixing menatap pengawalnya dan pengawalnya mengerti apa yang diinginkan majikannya dan mengangguk lalu segera pergi dengan cepat.

***
Kedua selir Pangeran Zhen Guo telah dikirim ke kediaman Pangeran Zhen Guo didinasti Han. Seperti yang pangeran Zhen Guo katakan bahwa ia tak memperdulikan kedua selirnya. Dan hal itu terjadi, kedua selirnya mendapat tempat tinggal yang kumuh dan fasilitas untuk orang miskin.

Pangeran Zhen Guo juga semakin jarang bertemu dengan Weizi. Ia lebih sering pergi ketaman yang dulu digunakan Liuxi untuk menenangkan diri tanpa ada yang mengetahuinya kecuali Pangeran Dongwei yang selalu mengintainya seperti mata mata.

Permaisuri Qing dengan sibuknya menyuruh pelayan untuk membersihkan kediaman Liuxi dan menata ruangan Liuxi lebih cantik. Bahkan semua baju baju Liuxi yang ada didalam lemari diganti dengan baru. Perhiasan liuxi juga diganti dengan yang lebih berkilau dan cantik. Tanpa kaisar tahu, permaisuri menaruh beberapa penjaga bayangan yang tak terlihat disana.

Weizi yang menerima kabar ini marah besar dan melempar barang barang yang ada dikamarnya. Beberapa pelayan Weizi yang ditugaskan oleh permaisuri melaporkan hal ini kepada permaisuri.

Permaisuri yang menerima kabar tersebut hanya tersenyum manis. Bukankah gadis licik itu selama ini selalu menipu Liuxi dan memanfaatkannya? Lihatlah sekarang setelah Liuxi kembali ia akan hancur.

"Laporkan ini kepada kaisar lihat apa yang bisa dilakukan Kaisar kepada gadis tak tau diri itu." Ucap Permaisuri membuat pelayan yang ditugaskannya segera melaporkannya kepada kaisar serta menambah nambahkan kalimat imajinasinya.

"Taruh bubuk racun gatal pada riasan Weizi. Juga taruh racun yang paling menyakitkan pada baju Weizi. Jangan sampai meninggalkan jejak. Saya sudah mempercayai anda selama 10 tahun jadi jangan mengecewakan saya hari ini." Ucap Permaisuri Qing sambil mengetuk getuk meja.

Setelah kaisar menerima laporan yang dilaporkan pelayan dari Permaisuri, Kaisar dengan marah memukul mejanya dengan keras. Meja yang dipukul kaisar hapis saja terbelah dua.

"Pukul Weizi sebanyak 50 kali dan biarkan dia hidup mandiri selama seminggu. Dia akan hanya diberikan makanan seorang pengemis!" Teriak Kaisar marah.

Seluruh istana terguncang dengan perintah sang Kaisar. Dulu Kaisar tak pernah menghukum anaknya seperti ini. Bukankah ini terlalu kejam?

Beberapa pengawal langsung pergi kekediaman Weizi dan menarik weizi untuk dicambuk diruang tahanan dan memperlakukan weizi seperti budak karena memperlakukan majikan mereka seperti sampah dan menusuknya dari belakang.

Pangeran Zhen Guo juga mendapatkan berita ini dan segera pergi kekediaman Weizi. Sayangnya beberapa pengawal menolak memberikan pangeran zhen guo masuk atas perintah dari sang kaisar.

Berkali kali Pangeran Zhen Guo meminta agar kaisar memberinya kesempatan untuk melihat weizi. Sayangnya kaisar semakin marah dan menambah hukuman agar weizi ditampar dengan keras sebanyak 10 kali.

"Semakin kau meminta kaisar agar memberikanmu ijin untuk melihat weizi semakin berat hukuman Weizi. Kaisar sedang dalam keadaan yang sangat marah dan sedih atas kesalahannya sendiri membuat dirinya akan menyiksa siapapun yang membuat Liuxi sedih." Ucap Pangeran Dongwei.

"Berhentilah membicarakan tentang adik biologismu!" Ucap Pangeran Zhen Guo marah.

"Kau membencinya? Kau bodoh sekali. Weizi yang melakukan ini semua dan kau berniat menyalahkan Liuxi? Bukankah kau sama saja dengan orang bodoh?" Ucap Pangeran Dongwei.

"Gara gara dia memutuskan pertunangan kaisar membuangnya kegunung suci membuat kaisar merasa tak berguna. Gara gara liuxi kaisar menghukum Weizi dengan berat!" Ucap Pangeran Zhen Guo marah.

"Karena siapa dia harus ke gunung suci?! Anda telah menyakitinya begitu banyak membuatnya mundur daei pertunangan kalian! Gara gara siapa Liuxi harus pergi dalam umur yang masih muda?!" Teriak Pangeran Dongwei marah.

"Salah dia sendiri! Kenapa dia harus menulis puisi menjijikkan itu?! Kenapa dia harus mencintai saya?!" Teriak Pangeran Zhen Guo.

Pangeran Dongwei tak ingin berdebat lagi dengan pangeran Zhen guo membuatnya pergi dengan kemarahan. Bukankah Panveran Zhen Guo seperti anak anak dan tak ingin disalahkan?

***
Pesta topeng akan dilakukan selama 2 jam lagi dan dirumah baru Liuxi sangat penuh pelayan mendandaninya dan memakaikannya baju dan topeng yang dibeli oleh Yixing. Para pelayan hanya membuat sanggul yang sederhana namun memikat.

Hanfu mewah Liuxi yang berwarna hijau muda serta topeng yang berwarna emas membuat Liuxi tampak sangat spesial dan sangat cantik. Mereka hampir menghabiskan waktu 2 jam untuk mendandani Liuxi. Yixing hanya menunggu Liuxi didepan rumahnya sambil meminum secangkir teh yang disiapkan pelayannya.

Liuxi keluar daei rumahnya dengan anggun. Tampillannya saat ini bisa membalikkan dunia. Saat ini Liuxi sangat cantik melebihi kecantikan rubah berekor sembilan. Yixing sedikit tersenyum lalu berjalan kearah Liuxi.

"Tinggal beberapa menit lagi pesta topeng akan segera dimulai. Ayo kita segera masuk." Ucap Yixing sambil mengenggam tangan Liuxi erat.

Liuxi membiarkan Yixing mengenggam tangannya hanya untuk balas budi atas kebaikannya dalam mengurus semua ini. Semua pria yang melihat kedatangan Liuxi langsung terpana disaat melihat Liuxi. Yixing membalas mereka dengan tatapan tajam membuat semua pria yang awalnya ingin berdansa dengan Liuxi langsung mengurungkan niat mereka agar bisa menyelamatkan nyawa mereka dari predator yang ada disamping Liuxi.

Hii...

Mungkin untuk bab selanjutnya sampai habis, tidak akan sesuai jadwal.

Ini disebabkan karena saya memilih jurusan ipa dan harus belajar dengan sangat keras. Saya juga dihadapkan dengan merah satu spo.

Semoga kalian mengerti situasi saya.