Aku Ikhlaskanmu

18 0 0
                                    

Hujan halau mentua
Terkadang, aku membutuhkannya
Sekadar 'tuk ingatkan rasa damaimu
Yang kini hanya mampu kurindu

Dogmaku tak lagi berkusu-kusu
Akan hadirnya sosokmu selain semu
Jadi, Tuhan, biar kudekap erat kenanganmu
Walau alamin embuskan cela bersama sang waktu

Aftab masih pada porosnya
Alobar tetap embuskan retaan manusia
Jadi, Tuhan, biar kusingkirkan segala nestapa
Dengan sejenak melupa bentang dimensi kita

Izinkanku 'tuk mengawat bahagia dengan mencengkeram memori lama
Tentang takdir yang tetap tak mampu buat rasa kita berlengkesa
Tentang pedih yang tak mampu mencetai senyumu untukku
Juga tentang garis jelas yang tak mampu timbulkan kelesahmu

Izinkanku menguti nestapa ini
Dengan miliki tawamu dalam memori
Dengan terus pelihara rasa walau kamu tak baki
Juga dengan berlagak derana walau pekat t'lah mengungkung di segala sisi

Karena sungguh ... aku ikhlaskanmu

Merelamu 'tuk perlina ditelan waktu
Rela 'tuk bersat di dunia karena pergimu
Juga rela lepaskan doa 'tuk hiyayat kala kamu t'lah benar-benar berlalu

Aku ikhlaskanmu

Walau bahagia duniamu memang denganku
Walau kupinta masa agar tak bengah dan beri sedetik lebih panjang untukmu
Juga walau rasa kita tak mau kanjal hanya karena waktu

Aku ikhlaskanmu

'Tuk bebaskanmu dari segala pedih itu
'Tuk biarkanmu terlepa dengan jendera tanpa takut terusik bualan sang waktu
Juga 'tuk bisikkanmu ketenangan walau inca-binca t'lah dengan setia menantiku

Aku ikhlaskanmu

Karena tak mampu sedikit pun kugoyahkan takdir
Waktualau t'lah kita dangka dan usahakan 'tuk menyingkir
Karena inilah saatnya suratan kita tersuar
Setelah sekian lama kita berkeledar
Juga karena semua memang akan berlalu
Dengan tiap permainan waktu

Aku ikhlaskanmu

Walau harus kurelakan jiwaku agar kamu tak lagi didera pedih itu
Agar dapat kurengkuh erat nestapa ini
Dan sekadar beritahukanku arti kamu di sisi
Kala sosok nyatamu sungguh buncahkan bahagia
Dan kini sosok semumu hanya kelengkaraan belaka

29 Desember 2017

Untai Aksara Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang