Badik Munafik

14 0 0
                                    

Kubawa badik,
meski sungguh munafik,
walau kututupi dengan terlalu pelik,
jika keajaiban akan kembalimu mau kutampik.

Namun tetap,
kugenggam sang badik erat,
sebagai satu-satunya pertahanan,
jika saat pintu terbuka akalku hilang.

Jenakanya,
tak sedikit pun kurasa tolol luar biasa,
kala dengan penuh bahagia,
kubuang badik 'tuk mendekap hampa.

Karena sungguh tanpa usaha ingkar,
apalagi menutupi dengan ala kadar,
ya,
aku masih harapkanmu ada.

Pati, 18 April 2019
Kertas Usang

Untai Aksara Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang