“Sougo.. Souko.. turunlah! Tetangga baru kita datang untuk menyapa,” teriak Souma, kepala keluarga Okita menyuruh sepasang anak kembarnya untuk turun dari lantai dua rumahnya.“Masuklah..” kata Mitsuki, istri Souma meminta tetangga barunya itu masuk ke dalam rumahnya. “Ayo, kita minum teh bersama.”
“Maaf.. kami tidak bisa lama-lama. Kami hanya mau menyapa tetangga kami saja.” Tolak Kankou, sang tetangga baru. “Ini.. oleh-oleh dari kampung halaman kami sebagai bentuk perkenalan kami.”
“Waah.. terima kasih.” Souma menerima oleh-oleh pemberian Kankou.
Seorang gadis kecil yang sedari tadi bersembunyi di balik kaki Kankou menatap Souma malu-malu. Gadis itu terus menatap Souma yang memegang kotak yang diberikan ayahnya. Tidak, yang dia lihat adalah kotak pemberian Kankou. Dia menginginkan isi kotak itu
“Kamu mau ini?” tanya Souma sambil berjongkok untuk menyesuaikan tinggi badannya dengan gadis itu. “Siapa namamu?”
“Kagura! Dan umurku sudah 6 tahun.” Jawab gadis kecil itu bersemangat sambil menunjukkan umurnya dengan jari-jari mungilnya. Setelah memperkenalkan dirinya, Kagura mengulurkan kedua tangannya meminta kotak yang dipegang Souma.
“Kagura! Itu untuk tetangga kita. Kamu tidak boleh begitu..” kata anak laki-laki yang sepertinya adalah kakaknya Kagura. Anak laki-laki itu menarik Kagura lalu menunduk meminta maaf. “Maafkan adikku yang bodoh ini.”
“Aku tidak bodoh!” bentak Kagura.
“Hahaha.. manisnya. Nee, onii-chan.. siapa namamu? Berapa umurmu?” tanya Mitsuki dan sekarang dia pun ikut berjongkok.
“Kamui.. Yato Kamui. Umurku 10 tahun.” Jawab Kamui sambil tersenyum manis. Mitsuki yang tidak tahan dengan kemanisan Kamui, memeluk Kamui lembut.
“Manisnyaaa.. aku harap Sougo bisa semanis kamu, Kamui. Oh, ya Sougo dan Souko seumuran denganmu, bertemanlah baik-baik dengan mereka, ya.” Mitsuki melepaskan pelukannya dan tersenyum ke arah Kagura. “Kamu juga berteman dengan mereka ya, Kagura-chan”
“Un! Serahkan saja padaku!” jawab Kagura ngasal dengan penuh percaya diri.
“Aku tidak mau berteman dengannya. Dia aneh dan terlihat bodoh.” Kata anak laki-laki yang baru saja turun dari tangga.
“Tapi menurutku dia lucu. Ayo kita berteman dengan mereka, Sougo.” Ajak anak perempuan yang berjalan di belakang anak laki-laki tadi. “Nee, Kagura-chan. Namaku Souko, senang berkenalan denganmu.” Souko menghampiri Kagura dan mengulurkan tangan kanannya. Kagura menyambut tangan Souko dengan senyum yang sangat manis dan lebar.
“Sougo! Sopanlah ke tetangga baru kita.” Tegur Souma ke anak laki-lakinya, Sougo. “Maafkan tingkah laku anakku yang satu ini. Namanya Sougo. Dia dan Souko adalah anak kembar.” Jelas Souma sambil mengacak-ngacak rambut Sougo. Sougo yang tidak terima perbuatan ayahnya mencoba melawan. Dan tentu saja itu tidak berhasil. Semua orang tertawa melihat Sougo yang meronta-ronta berusaha melawan ayahnya.
“Sebenarnya kami memiliki satu anak perempuan lagi, dia sedang bersekolah di kampung halaman kami dan tinggal bersama kakek dan neneknya. Namanya Mitsuba.” Jelas Mitsuki.
“Sayang sekali kami tidak bisa bertemu dengannya,” Kouka istri Kankou yang sedari tadi hanya mendengarkan, akhirnya ikut bicara.
Wanita berambut vermillion dan bermanik biru ini memiliki wajah yang cantik dan suara yang lembut. Souma pun sempat terpesona dengan wajah Kouka saat dia membuka pintu rumahnya dan melihatnya. Tapi Souma berhenti ketika dia merasakan hawa membunuh dari belakang yang ternyata dari istrinya.
![](https://img.wattpad.com/cover/154920856-288-k694422.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Yours & Mine [HIATUS]
Random*Mengandung Adegan Lemon* **Hiatus. Fokus untuk menamatkan FF yang lain dulu.** #1 in Gintama 13.08.18 & 14.09.18 #1 in Sougo 13.08.18 #1 in Okikagu 22.10.18 Kagura dan keluarganya baru saja pindah rumah untuk mencoba hidup di lingkungan yang baru...