.
.
.
.
.
.
.
.
“Nee.. menurut kalian Okita-senpai baik-baik saja?” tanya Soyo membuka pembicaran.
“Kenapa kau tiba-tiba membicarakannya?” tanya Nobume balik. Pandangannya lurus ke buku materi fisika, dia tidak memperhatikan lawan bicaranya.
“Habis.. Okita-senpai menghilang tanpa kabar. Dan ini sudah lima tahun, lho!” kata Soyo mengambil buku yang dipegang Nobume agar perhatiannya beralih ke Soyo. “Kamu juga khawatir ‘kan, Kagura-chan?”
“Eh?” perhatian Kagura beralih dari buku materi ke Soyo ketika namanya dipanggil. “Dia tidak menghilang, tapi pindah. Dan soal itu bagaimana jika bahas nanti saja? Walaupun kita sedang belajar sendiri, kita diberikan tugas oleh Tsukuyo-sensei dan harus dikumpulkan sebelum jam istirahat siang. Aku tidak mau mencari masalah dengan dia.”
“Akh.. kau benar!” kata Soyo kembali memandangi buku materi fisikanya.
Sudah lima tahun sejak kepergian Sougo. Tentu saja kepergian Sougo yang tiba-tiba menimbulkan banyak pertanyaan di EHS. Dia baru saja memulai tahun pertamanya, tapi seminggu kemudian dia pindah. Ada yang mengatakan Sougo sakit parah dan ada juga yang mengatakan keluarganya dikejar debt collector. Dugaan-dugaan aneh bermunculan untuk menjawab pertanyaan kepergian Sougo. Dan diantara semua orang EHS yang bertanya-tanya itu, hanya Kagura yang mengetahui kebenaran itu.
Sudah banyak yang terjadi selama lima tahun ini. Soyo berhasil memenuhi janjinya mendapatkan beasiswa EHS dan berada di peringkat lima seangkatan. Nobume selalu bertahan di peringkat satu. Kagura akhirnya memiliki tubuh yang selama ini dia idam-idamkan dan melepaskan kacamatanya. Dan masing-masing dari mereka memiliki fanclub.
“Nee.. Kagura-chan? Kamu tidak merindukan Okita-senpai?” tanya Soyo sambil memperhatikan soal-soal fisika. Soyo yang sekarang bisa mengerjakan soal fisika sendiri tanpa bantuan Kagura dan Nobume.
“Haah?!” Kagura terkesiap mendengar pertanyaan Soyo. Matanya melebar dan wajahnya memerah.
“Ti, tidak.. aku tidak merindukannya. Kenapa aku harus merindukannya?” kata Kagura sambil memajukan sedikit bibirnya. Dia mengalihkan pandangannya ke sisi lain dari Soyo dan Nobume duduk. Dia sedang berbohong.
“Dasar Tsundere..” Nobume menghela nafas melihat tingkah Kagura.
“Aku bukan tsundere, Nobutas!” sangkal Kagura.
“Tidak ada tsundere yang mengaku dia seorang tsundere, Kagura-chan.” kata Soyo tertawa kecil.
Kagura yang tidak bisa terima dengan serangan dari kedua sahabatnya itu hanya bisa mengangkat buku materinya dan menggembungkan pipinya yang memerah. Kagura mengakui waktunya bertemu kembali dengan Sougo terbilang sangat singkat dan dia sedikit merasakan kesepian dengan tidak ada Sougo. Ya, hanya sedikit.
Daripada kesepian, Kagura lebih merasa kesal pada Sougo. Karena Sougo seperti Kamui. Kamui yang berpisah dengannya dan tidak memberikan kabar sama sekali selama lima tahun. Dan sekalinya ada kabar, dia langsung muncul dihadapan Kagura dan menceritakan semuanya. Menceritakan tentang keluarganya dan juga kecelakaan Sougo. Menceritakan kebenaran bahwa kecelakaan Sougo adalah sebuah percobaan pembunuhan.
Kagura sungguh tidak menyangka bahwa kecelakaan itu adalah percobaan pembunuhan. Dan percobaan pembunuhan itu terjadi karena kesalahpahaman. Naraku mengira keluarga Okita membantu menyembunyikan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yours & Mine [HIATUS]
Acak*Mengandung Adegan Lemon* **Hiatus. Fokus untuk menamatkan FF yang lain dulu.** #1 in Gintama 13.08.18 & 14.09.18 #1 in Sougo 13.08.18 #1 in Okikagu 22.10.18 Kagura dan keluarganya baru saja pindah rumah untuk mencoba hidup di lingkungan yang baru...